JATIMTIMES - Direktur Utama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Ali Ghufron Mukti mengapresiasi capaian Universal Health Coverage (UHC) Kabupaten Malang yang berada di angka 98,70 persen.
Dari total penduduk Kabupaten Malang yang berjumlah 2.653.085 jiwa, sebanyak 98,70 persen atau 2.618.710 jiwa telah terjamin oleh BPJS Kesehatan sebagai peserta segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI).
Baca Juga : Tindaklanjuti Kecelakaan di Pakis, Pemkot Malang Beri Bantuan Korban
"Tentu kita ingin mendukung apa yang dilakukan oleh Pak Bupati dan (capaian) UHC (98,70 persen) kita apresiasi dan kita inginkan peningkatan mutu layanan," ungkap Ghufron, Rabu (14/6/2023).
Mantan Wakil Menteri Kesehatan RI periode 2011-2014 ini juga mengatakan, capaian UHC Kabupaten Makang telah melampaui target nasional. Di mana untuk target UHC nasional 2024 sebesar 98 persen. Namun, Kabupaten Malang telah mencapai UHC 98,70 persen di awal Juni 2023.
"Kita lihat Kabupaten Malang sudah 98,70 persen. Itu target nasional untuk 2024, tapi Kabupaten Malang sudah lebih cepat dari target nasional sudah 98 persen lebih," ujar Ghufron.
Pria yang dulu pernah menjabat sebagai Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM) ini menuturkan, kolaborasi yang ditunjukkan di Kabupaten Malang semakin memperkuat dan meningkatkan mutu layanan kepada masyarakat, khususnya yang telah terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
"Tentu antara pemda, dinas kesehatan, dan bahkan dari dinas sosial, rumah sakit dan BPJS untuk bersama-sama kita meningkatkan mutu layanan. Ini kalau kita tidak menyadari semua, akan sulit di lapangan," terang Ghufron.
Pihaknya pun telah melihat bahwa kolaborasi antar seluruh stakeholder sudah terjalin dengan baik. Di mana semuanya akan memiliki satu tujuan untuk memberikan pelayanan yang terbaik tanpa membeda-bedakan pasien.
"Bahwa memang memiliki satu komitmen dan niat tidak membeda-bedakan, selalu senyum, sapa dan salam," kata Ghufron.
Baca Juga : Scaring Effect Pandemi Covid-19 Berkurang, April 2023 Rasio NPL Tunjukkan Perbaikan
Sementara itu, Bupati Malang HM Sanusi menyambut baik kunjungan dan apresiasi langsung yang disampaikan oleh Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) atas capaian UHC yang telah mencapai angka 98,70 persen per 1 Juni 2023.
Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Malang ini mengatakan, bahwa 98,70 persen tersebut merupakan masyarakat Kabupaten Malang yang tidak mampu menjadi peserta JKN dari segmen mandiri.
Pihaknya mengaku, Pemkab Malang terus berkomitmen untuk memberikan layanan kesehatan terbaik kepada seluruh masyarakat Kabupaten Malang. Sekitar Rp 168 miliar anggaran dari APBD Kabupaten Malang digelontorkan memberikan subsidi kepada peserta JKN segmen PBI.
"Rp 168 miliar itu per tahun. Kita terus mendorong masyarakat yang mampu dan mandiri untuk ikut mandiri, yang tidak mampu kita cukupi dari APBD," pungkas Sanusi.
