free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Agama

Misteri Sahabat Nabi Lebih Memilih Tinggal Berjauhan dengan Rasulullah

Penulis : Anggara Sudiongko - Editor : Nurlayla Ratri

05 - Jun - 2023, 14:43

Placeholder
Ilustrasi (pixabay)

JATIMTIMES - Dalam sebuah kisah, ada salah satu sahabat Rasulullah SAW yang justru memilih rumah berjauhan dengan Nabi Muhammad. Hal ini tentu berbanding terbalik dengan para sahabat Rasulullah lainnya, yang berebut ingin tinggal berdekatan dengan rumah Rasulullah SAW.

Sahabat yang justru ingin tinggal jauh dari rumah Rasulullah SAW tersebut bernama Sya'ban. Dikutip dari buku Fikih Madrasah Ibtidaiyah Kelas III tulisan dari Yusak Burhanudin dan Muhammad Najib, Rasulullah SAW tinggal di rumah yang terletak di samping Masjid Nabawi. 

Baca Juga : Detektif Jaga Jarak, Film Angkat Tema Perselingkuhan yang Bergenre Komedi

Para sahabatnya pun kerap menunaikan ibadah di sana, termasuk juga Sya'ban. Bahkan, Sya'ban merupakan sahabat yang selalu hadir di masjid sebelum waktu salat tiba dan memilih posisi di pojok masjid saat salat berjamaah. 

Semua orangpun mengetahui kebiasaan dari Sya'ban itu. Hal ini dilakukan agar tidak menganggu ibadah dari orang lain.

Satu ketika, saat akan menjalankan salat Subuh, Sya'ban tak kunjung datang. Rasulullah sempat menunggunya. Namun karena tak kunjung datang, Rasulullah kemudian memulai salat Subuh tanpa Sya'ban.

Usai shalat Subuh, Sya'ban tak kunjung datang ke Masjid. Hal ini pun membuat Rasulullah SAW khawatir dan bertanya-tanya, dimana Sya'ban.  Setelah itu, Rasulullah SAW meminta salah seorang sahabat untuk menemui Sya'ban di rumahnya.

Sampai di kediaman Sya'ban, istri Sya'ban kemudian memberi tahu bahwa Sya'ban telah meninggal. Selain itu, ia juga bercerita tentang teriakan Sya'ban saat sakaratul maut.  "Aduh, kenapa tidak lebih jauh. Aduh, kenapa tidak yang baru. Aduh, kenapa tidak semua" tiru istri Sya'ban seperti yang dilakukan Sya'ban.

Saat itu, dikatakan Sya'ban mendapatkan pengelihatan tentang perjalanan hidupnya dan ganjaran dari perbuatan-perbuatannya selama hidup di dunia. Ia berteriak “Aduh, kenapa tidak lebih jauh.”

Hal tersebut menjadi wujud penyesalan Sya'ban. Ia diketahui menyesal tidak memiliki rumah yang lebih jauh dari masjid. Sebab, setiap langkah ke masjid dihitung sebagai pahala.

Baca Juga : Respons Bawaslu Usai Viral Relawan Ganjar Libatkan Bocah SD hingga Gereja 

Dikutip dari laman Kementerian Agama (Kemenag) Kanwil Aceh dan laman NU Online, diketahui Sya'ban yang harus berjalan tiga jam dari rumahnya ke Masjid Nabawi. Karena cukup jauh, Ubay bin Ka'ab yang merasa kasihan kemudian menyarankan agar Sya'ban membeli seekor keledai agar perjalanannya lebih cepat dan kakinya tidak terasa sakit.

Namun saat itu, Sya'ban menolak dan tegas berkata, "Demi Allah, aku tidak ingin rumahku berdekatan dengan rumah Rasulullah. Aku lebih suka tinggal di sebuah rumah yang jauh dari beliau,"

Ubay bin Ka'ab sempat terkejut mendengar jawaban Sya'ban. Ia kemudian menyampaikan hal tersebut kepada Rasulullah SAW. Rasulullah pun kemudian memanggil Sya'ban untuk menanyakan perihal apa yang  membuat Sya'ban tidak ingin tinggal dekat dengan beliau.

Sya'ban pun kemudian menyampaikan pada Rasulullah, bahwa pernah ada sabda Nabi Muhammad SAW yang menyatakan bahwa setiap langkah seseorang menuju masjid akan menghapuskan satu dosa atau meningkatkan derajatnya satu tingkat


Topik

Agama sahabat Rasulullah kisah nabi sya ban



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Anggara Sudiongko

Editor

Nurlayla Ratri