JATIMTIMES - Sebuah Closed Circuit Television (CCTV) merekam kejadian pencurian kotak amal di Musala Al Ikhlas, di Jalan Ikhwan Hadi, Kelurahan Ngaglik, Kecamatan Batu, Kota Batu. Aksi pencurian itu dilakukan oleh sepasang kekasih.
Terlihat dalam CCTV tersebut pria dan perempuan menggunakan sepeda motor berhenti di depan musala. Kemudian seorang pria menggunakan topi mondar-mandir sambil memainkan gawai seperti melihat situasi di area musala.
Baca Juga : Pemkot Batu Bakal Bangun Art Center Tahun 2024, Luasnya 3,5 Hektare
Sementara perempuan tersebut tetap berada di atas sepeda motor. Setelah kondisi lingkungan dirasa aman, pria tersebut bergegas masuk ke dalam musala.
Tak lama, pria itu keluar sambil membawa kotak amal yang berukuran cukup besar. Kemudian segera membawanya, sebelum dinaikkan ke atas sepeda motor pria itu menutupinya dengan sarung.
Setelah tertutup pria itu langsung menaikkan kotak amal dan memegangi kotak amal tersebut. Perempuan yang bertugas menyetir sepeda motor bergegas untuk segera meninggalkan lokasi.
Takmir Musala Al Ikhlas Bambang Joko Santoso mengatakan, kejadian itu diketahui saat jamaah akan menunaikan ibadah salat subuh. Saat itu ada jamaah ingin memasukkan uang ke dalam kotak amal, alangkah kagetnya ternyata raib.
“Kalau kejadiannya, pada Kamis (1/6/2023) malam kurang lebih pukul 23.30 WIB, kedua pelaku terlihat dalam rekaman CCTV, mengendarai sepeda motor matic, dan yang perempuan menunggu di pinggir jalan,” kata Bambang.
Kejadian pencurian kotak amal itu ternyata bukan terjadi untuk pertama kalinya, namun untuk kedua kalinya. Pertama kalinya terjadi satu tahun lalu pelakunya perempuan, namun sempat ketahuan warga dikembalikan oleh pelaku.
Baca Juga : 16 Grup Reog se Kota Batu Beraksi, Warga dan Wisman Padati Sendratari Arjuna Wiwaha
Diperkirakan uang yang ada di kotak amal itu sejumlah kurang lebih Rp 10 jutaan. “Karena enam bulan lalu, sebelum hilang selama dua bulan isi nya kotak amal hampir 2 juta, lha, ini sudah enam bulan tidak diambil oleh pengurus musala,” imbuhnya.
Pengurus musala dan jamaah langsung melaporkan ke Polres Batu. Kasatreskrim Polres Batu, AKP Yusi Purwanto membenarkan adanya laporan tersebut.
“Yang jelas, untuk mengungkap pelakunya, kami akan melakukan penyelidikan, dan mengejar pelaku sesuai ciri-ciri dalam rekaman CCTV. Doa kan, semoga cepat terungkap pelakunya,” terang Yusi.