JATIMTIMES - Ketua Bappilu Presiden Partai Golkar Nusron Wahid menanggapi pertemuan Ketum Airlangga Hartarto dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) beberapa waktu lalu.
Nusron menilai, pertemuan itu dalam rangka menyamakan koalisi inti antara Golkar dan PKB menuju koalisi besar. "Pertemuan Pak Airlangga dan Cak Imin masih dalam rangka menyamakan frekuensi dan tindak lanjut koalisi inti antara Golkar dan PKB dalam menuju koalisi besar, yaitu integrasi Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB)," kata Nusron saat dihubungi, Jumat (26/5/2923).
Baca Juga : Heboh, Ketua KPK Diisukan Punya Hubungan Spesial dengan Wanita Lain, hingga Check In di Hotel?
Selanjutnya Nusron mengatakan komitmen Golkar hingga kini ingin membangun koalisi besar yang menjadi poros alternatif pada Pemilu mendatang. Menurutnya, kehadiran poros alternatif dapat mengakhiri polarisasi politik yang terjadi.
Lebih jauh ia kemudian mengungkap skenario capres dan cawapres dari Koalisi Besar. Dia menyebut capres akan berasal dari KKIR, sementara cawapres dari KIB. Dia menilai Airlangga cocok mendampingi Prabowo Subianto.
"Sikap Golkar masih bersikukuh. Karena ini adalah gabungan dua koalisi menjadi bangunan koalisi besar, maka menjadi ideal kalau Presiden dari KKIR dan Wapres dari KIB. Harapan kami, Presiden Prabowo dengan Wapresnya Airlangga Hartarto," tutur Nusron.
"Prabowo dari Gerindra sebagai representasi kekuatan terbesar dari KKIR. Airlangga Hartarto, Ketum Golkar, representasi terbesar dari KIB. Maka sudah klop dan wajar," sambungnya
Adapun sebelumnya Airlangga Hartarto bertemu dengan Cak Imin, Rabu (24/5) pagi. Keduanya saling mengunggah momen pertemuan itu di Instagram masing-masing.
Saat ditanya mengenai pertemuan itu, Airlangga menyebut pertemuan yang berlangsung kemarin merupakan agenda lanjutan membahas koalisi inti.
Baca Juga : Akses Jalan Menuju Destinasi Wisata di Malang Selatan Bakal Diperlebar hingga 12 Meter
"Tadi pagi, silaturahmi lanjutan membahas Koalisi Inti bersama Ketua Umum PKB Gus Muhaimin Iskandar @cakiminow," tulis Airlangga.
Ia kemudian mengungkap harapan Golkar dan PKB akan membawa berkah bagi Indonesia. "Jaket kuning Golkar dan jaket hijau PKB insyaallah membawa Indonesia semakin cerah, sumringah dan berkah, amiin YRA," ujarnya.
Sedangkan Cak Imin dalam keterangannya menuliskan kalau dirinya diberi penghormatan jaket kuning oleh Airlangga. Dia akan memberikan timbal balik dengan hal yang sama nanti.
"Silaturahmi dengan Ketum Golkar @airlanggahartarto_official diberi penghormatan jaket kuning Golkar, nanti saya akan ganti dengan jaket hijau PKB," ujarnya.