JATIMTIMES - Lembaga Survei Indonesia (LSI) melakukan survei terkait tingkat religiusitas atau kesalehan masyarakat Indonesia. Hasil survei mengungkap, tingkat religiusitas masyarakat Indonesia tinggi. Ada 74,8 persen masyarakat menilai dirinya religius dalam kehidupannya.
Kemudian, ada 68, 1 persen masyarakat yang menjadi responden menyatakan dirinya cukup religius. Disusul 6,7 persen masyarakat yang menjadi responden menyatakan bahwa dirinya sangat religius.
Baca Juga : Universitas Brawijaya Malang Siap Selenggarakan UTBK 2023
Kemudian, mereka para responden yang menyatakan dirinya sebagai pribadi yang kurang religius ada sebanyak 21,8 persen. Ada juga responden yang menyatakan dirinya tidak religius sama sekali. Mereka yang menyatakan hal ini ada 2,2 persen. Dan sisanya, ada 1,1 persen responden yang menyatakan tidak tahu dan tidak menjawab.
Di sisi lain, masyarakat juga kerap mempertimbangkan nilai agama dalam membuat sebuah keputusan yang penting dalam hidup. Hal ini tentunya juga selaras dengan tingkat religiusitas masyarakat yang tinggal.
"Ini sebagaimana disampaikan oleh 81,7 persen responden," kutip dari laman dataindonesia.
Kemudian ada 15,6 persen responden yang menyatakan jarang melakukan pertimbangan dengan melihat nilai agama. Mereka yang menyatakan hal ini ada 15,6 persen responden. Sedang mereka responden yang tidak pernah mempertimbangkan nilai agama dalam membuat keputusan penting dalam hidupnya ada 1,8 persen responden.
Baca Juga : Sekolah dengan Jumlah Murid Sedikit Bakal Dimerger, Ini Pertimbangan Bupati Malang
Untuk diketahui, LSI melakukan melakukan survei pada tanggal 16-29 Mei 2022 dengan melibatkan 3090 responden. Survei tersebut dilakukan dengan wawancara langsung menggunakan metode multistage random sampling. Margin of Error atau toleransi tingkat kesalahan dalam survei sekitar 2,5 persen.