JATIMTIMES - Di Kampung Adat Miduana, Cianjur, Jawa Barat, terdapat dua makanan khas setempat yang cukup ekstrem dan mungkin tidak lazim bagi orang dari daerah lain. Makanan tersebut ialah olahan ikan payo dan cariwuh.
Olahan ikan payo menggunakan ikan yang mirip dengan kecebong dan tampak seperti memiliki dua kaki. Hewan ini biasanya ditemukan di bebatuan sungai yang mengalir. Ukurannya pun tak terlalu besar, hanya lebih besar daripada ukuran jempol orang dewasa.
Baca Juga : Bisa Berkemah hingga Memancing, Berikut Rute Menuju Pantai Kesirat
"Bentuknya seperti kecebong. Dari bentuknya mungkin dianggap menjijikkan. Tapi bagi warga sini (Kampung Miduana), ikan payo itu favorit," ucap Dewan Adat Kampung Mudiana Rustiman.
Ikan payo ini biasanya diolah dengan cara menggorengnya sampai kering. Selain itu, masyarakat kerap mengolahnya menjadi olahan gulai. Selain itu, olahan ikan payo hanya ditemukan di Kampung Adat Miduana.
"Ikan ini yang mungkin hanya oleh warga kampung di sini diolah jadi makanan, karena bagi orang luar tidak lazim untuk diolah jadi makanan atau dikonsumsi," jelas Rustiman.
Selain itu, mengonsumsi makanan yang bersumber dari alam merupakan salah satu resep rahasia warga adat Miduana awet muda. Dan ikan payo merupakan salah satu makanan yang apabila dikonsumsi diyakini akan membuat awet muda.
Meskipun belum terdapat penelitian tentang hal ini, masyarakat setempat percaya akan hal tersebut Di tempat tersebut juga banyak ditemui warga yang usianya panjang. Menurut data, warga yang memiliki usia di atas 90 tahun ada sekitar 14 orang.
Baca Juga : Wahana Lift Setinggi 100 Meter, Pemandangan 3 Gunung ini Bisa Dinikmati Saat Berkunjung ke Tumpeng Menoreh
Nah buat kamu yang tertarik ingin merasakan kuliner tersebut, bisa langsung datang ke sana. Kampung adat ini berada di Desa Balegede, Kecamatan Naringgul, Kabupaten Cianjur. Di kampung adat ini, kalian juga akan menemui keunikan budaya setempat, ditambah dengan keindahan alam sekitarnya.