free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Produksi Meningkat, Pemkab Kediri Bakal Gelar Kontes Gede-gedean Lele

Penulis : Eko Arif Setiono - Editor : Nurlayla Ratri

08 - Mar - 2023, 02:43

Placeholder
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana. (Foto: istimewa)

JATIMTIMES - Produksi ikan lele di Kabupaten Kediri dua tahun belakangan terus mengalami peningkatan. Pemerintah Kabupaten Kediri bahkan akan menggelar kontes gede-gedean ikan lele dalam waktu dekat. 

Peningkatan produksi ikan berkumis ini diakui oleh Bupati Hanindhito Himawan Pramana melalui Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kediri, Nur Hafid. Dari catatan Dinas Perikanan, dalam kurun waktu 2020 hingga 2022, terjadi peningkatan produksi ikan lele lebih dari 360 ton per tahun. 

Baca Juga : Cegah Kekerasan pada Anak, Ketua TP PKK Kota Kediri Buka Deklarasi dan Diskusi Panel

Menurut Nur Hafid, hal ini terjadi karena program yang diinisiasi Mas Dhito (sapaan akrab Bupati Hanindhito). Mulai hibah, pendampingan hingga pengembangan teknologi bagi pembudidaya perikanan. 

“Setiap tahun (produksi lele) meningkat. Ini dampak dari program yang diberikan pada masyarakat,” jelasnya, Minggu (5/3/2023).

Pihaknya juga menjelaskan dengan pengembangan teknologi perikanan di Kabupaten Kediri, dapat dilihat dari jumlah ikan per meter persegi. Efisiensi budidaya ikan lele ini terus berkembang.

“Satu kolam per meter persegi dulu hanya diisi 150 ekor, saat ini bisa 250 ekor,” terang Nur Hafid. 

Indikator lain adanya peningkatan produksi lele di Bumi Panjalu karena minimnya penyakit ikan lele selama dua tahun belakangan. 

Program Si Moli Cekat (aksi mobil keliling cek kualitas air tawar), lanjut Nur Hafid, juga menjadi program yang memiliki andil dalam mendeteksi dini penyakit dalam air yang menyerang ikan lele. 

Meningkatnya angka produksi lele ini dibenarkan oleh Muhammad Yusron salah satu pembudidaya sekaligus Presiden Republik Lele di Kecamatan Pare. 

Baca Juga : Dosen Widyagama Malang Berhasil Teliti Klasifikasi Ayam Petelur dengan Artificial Neural Network dan Decision Tree

Yusron mengatakan dari tahun 2020 hingga akhir 2022 ini mengalami peningkatan yang signifikan. Menurutnya, pada 2018 hingga 2020 lalu pihaknya mampu memproduksi 150 ton per tahun dan puncak produksi terjadi pada 2022 yakni di angka 210 ton per bulan. 

“Kalau dihitung omset, misa harga per kilogram Rp18 ribu sampai Rp19 ribu ya tinggal kalikan,” urainya. 

Dengan terus berkembangnya produksi lele di Kabupaten Kediri, Dinas Perikanan bakal menggelar kontes lele. Kontes ini akan melombakan ukuran dan berat lele.

Kontes tersebut selain untuk menjaring produk unggulan lele juga dalam rangka peringatan HUT Kabupaten Kediri Ke-1219.(adv)


Topik

Pemerintahan kontes ikan Kediri lele Mas Dhito



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Eko Arif Setiono

Editor

Nurlayla Ratri