JATIMTIMES - Saat hari kebangkitan nanti, dalam sebuah hadis dijelaskan bahwa tidak seorang pun umat mengenakan pakaian. Hal tersebut bahkan sudah dijelaskan dalam sebuah kitab, yakni Kitab Shahih Muslim melalui riwayat Aisyah RA.
Saat itu dijelaskan, keadaan manusia tak berpakaian, tak beralas kaki, dan bahkan tidak dalam kondisi khitan. Kondisi mereka seperti baru dilahirkan.
Baca Juga : Usai Dilantik, Big Data Jadi Fokus Utama Pengurus PC dan PAC ISNU Kabupaten Malang
"Manusia pada hari kiamat akan dihimpun di Padang Mahsyar dalam keadaan tidak beralas kaki, telanjang bulat, dan tidak bersunat," Aku (Aisyah RA) bertanya, "Wahai Rasulullah, apakah wanita dan pria semuanya berkumpul jadi satu dan saling memandang?" Beliau bersabda, "Di sana keadaannya sangat mencekam sehingga tidak ada kesempatan bagi mereka untuk saling melihat." (HR Muslim).
Tetapi terdapat sosok yang akan pertama mendapatkan pakaian saat manusia dibangkitkan. Ia adalah Nabi Ibrahim AS. Hal itu disebutkan dalam buku Ibrahim Khalilullah: Da'iyah At-Tauhid wa Din Al-Islam wa Al-Uswah Al-Hasanah karya Ali Muhammad Ash-Shallabi, dan bersandar pada sabda Rasulullah SAW yang termuat dalam Kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim.
Pakaian yang diberikan kepada Nabi Ibrahim AS dikatakan berasal dari surga. Hal ini sebagaimana yang dijelaskan dalam Kitab Fath Al-Bari Syarh Shahih Al-Bukhari dan juga terdapat riwayat dari Ibnu Abbas RA. Rasulullah SAW bersabda: "Orang yang pertama diberi pakaian adalah Ibrahim AS berupa pakaian indah dari surga. Lalu didatangkan sebuah kursi dan ditempatkan di samping kanan Arasy. Lalu aku didatangkan dan diberi pakaian yang tidak bisa dinilai manusia."
Kemudian, hadis riwayat Ibnu Abbas RA, Rasulullah SAW berkata di tengah orang-orang tersebut, "Wahai kaum muslimin, sesungguhnya kalian akan dihalau kepada Allah dalam keadaan telanjang kaki, telanjang badan, dan tidak bersunat. Sebagaimana Kami telah memulai penciptaan pertama, begitulah Kami akan mengulanginya lagi. (Itu adalah) janji yang pasti Kami tepati. Sesungguhnya Kami akan melaksanakannya.' (QS Al Anbiya: 104). Ketahuilah, sesungguhnya makhluk pertama yang diberi pakaian pada hari kiamat adalah Ibrahim AS".
Sebab Nabi Ibrahim orang yang pertama mendapatkan pakaian saat hari kebangkitan, dijelaskan Imam Syamsuddin Al-Qurthubi dalam Kitab At-Tadzkirah, bahwa Nabi Ibrahim AS lebih rasa takutnya kepada Allah SWT begitu hebat. Oleh karena itu, pakaian tersebut didahulukan kepadanya.
Baca Juga : Ratusan Emak-Emak di Malang Siap Menangkan Anies Baswedan di Pilpres 2024
Lebih lanjut, kata Imam Syamsuddin Al-Qurthubi dari sebuah hadis, Nabi Ibrahim menjadi orang pertama yang diperintahkan untuk menutupi auratnya. Namun, ada pendapat lain yang mengatakan bahwa alasan Ibrahim diperintahkan memakai pakaian terlebih dahulu karena kisahnya dahulu.
Saat itu, Nabi Ibrahim AS dilemparkan dalam kobaran api saat membela agama Allah SWT dan orang-orang pada waktu itu telah menelanjanginya di depan orang banyak. Sehingga, Allah kemudian memberikan balasan Nabi Ibrahim AS mendapatkan pakaian terlebih dahulu.
