JATIMTIMES - Wali Kota Malang Sutiaji secara resmi membuka rumah dinas jabatan Wali Kota Malang di Jalan Ijen Nomor 2 untuk masyarakat umum pada hari Minggu (12/2/2023).
Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang itu mengatakan, bahwa nantinya rumah dinas Wali Kota Malang akan dibuka setiap hari Minggu dengan menghadirkan spot-spot foto bangunan cagar budaya dan beragam jajanan yang bisa didapatkan gratis oleh masyarakat.
Baca Juga : Link Update GB WhatsApp (WA GB) Apk Download Terbaru 2023
Alumnus UIN Maliki (dulunya IAIN Malang) ini menjelaskan, awal mula dirinya tergerak membuka rumah dinas Wali Kota Malang untuk masyarakat umum, yakni bermula dari unggahan di media sosial.
Sutiaji bercerita, unggahan di media sosial tersebut berupa sepatu seseorang yang dipakai dan di bawahnya terdapat alas atau keset yang bertuliskan di Rumah Dinas Wali Kota Malang.
"Dia bangga walaupun baru kali ini menginjak di rumah dinasnya Wali Kota, maka saya mikir ya Allah ini kan rumah milik rakyat dan harus kita buka untuk rakyat," jelas Sutiaji kepada JatimTIMES.com, Minggu (12/2/2023).
Alumni Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang ini menuturkan, bahwa sebenarnya dibukanya rumah dinas Wali Kota Malang seharusnya dilaksanakan pada awal 2020. Namun, ketika akan diterapkan, terhalang oleh pandemi Covid-19 yang membatasi interaksi sosial masyarakat.
"Maka kita benahi dulu supaya masyarakat bisa menikmati, ada spot-spot yang instagrammable sehingga harapannya perlu ada pembenahan," ujar Sutiaji.
Setelah dilakukan pembenahan dan penataan area halaman rumah dinas Wali Kota Malang, akhirnya masyarakat umum dapat berkunjung ke rumah dinas Wali Kota Malang yang merupakan bangunan cagar budaya berdasarkan Surat Keputusan (SK) Wali Kota Malang Nomor 347 Tahun 2018.
Di mana terdapat beberapa spot foto yang dapat digunakan masyarakat umum untuk berswafoto. Mulai dari area halaman, patung singa di pintu masuk rumah dinas Wali Kota Malang, joglo-jogloan hingga taman. Selain itu, juga terdapat Mobil Dinas Wali Kota Malang dengan nomor polisi N 1 KAH yang dapat digunakan untuk berswafoto atau dipinjam untuk kegiatan pernikahan.
Baca Juga : Ingin Menikmati Olahan Ikan Segar dengan Suasana Asri, Warung di Tegaron Kepanjen ini Bisa Jadi Opsi
Lebih lanjut, untuk pembukaan secara perdana rumah dinas Wali Kota Malang, terdapat beberapa layanan kesehatan dari Dinas Kesehatan Kota Malang yang berkolaborasi dengan berbagai unsur.
Mulai dari vaksin Covid-19 dosis 1,2,3 dan 4. Kemudian skrining kesehatan Penyakit Tidak Menular (PTM), skrining kesehatan pencegahan balita stunting, skrining kesehatan pencegahan penyakit TBC bagi balita, edukasi kesehatan, inspeksi sanitasi pangan jalanan serta bazar makanan dan minuman.
"Harapannya keterbukaan bagi masyarakat ini adalah ruang publik yang bisa dimanfaatkan oleh teman-teman di halaman, tidak kami buka sampai ke dalam rumah karena privasi," ujar Sutiaji.
Sementara itu, dengan dibukanya rumah dinas Wali Kota Malang yang merupakan bangunan cagar budaya sekaligus heritage akan menambah pengetahuan bagi masyarakat umum terkait bangunan heritage.
"Bangunan ini kan juga bangunan heritage, maka ini menjadi bagian dari penguatan kawasan heritage. Kita bukan mengagungkan benda-benda kuno tapi nilai heritage, nilai orang-orang yang berkarya itu yang kita hargai," pungkas Sutiaji.