JATIMTIMES - Wakil Bupati Pamekasan Fattah Jasin mengklaim bahwa angka stunting di Kabupaten Pamekasan mengalami penurunan. Tahun sebelumnya, angka stunting terdata 38 persen, kini turun menjadi 8 persen, Selasa (7/2/2023).
Hal itu disampaikan Gus Acing-sapaan akrabnya- dalam acara launching buku karangan istri Bupati Baddrut Tamam yang berlokasi di Mandhapa Aghung Ronggosukowati.
Baca Juga : Inilah Identitas Wanita Bugil Dalam Mobil Pelat Merah Milik DPRD Jambi
Gus Acing melanjutkan, penurunan itu merupakan implikasi dari berbagai praktik inovasi percepatan penurunan stunting di kabupaten berjuluk bumi gerbang salam.
“Kalau selama ini Kabupaten Pamekasan terkenal jumlah stuntingnya mencapai 38 koma sekian persen dari jumlah penduduk. Sekarang tinggal 8 persen. Luar biasa,” katanya.
Pihaknya berharap, banyaknya inovasi program yang dilakukan petugas Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan kader posyandu di tingkat desa terus dilaksanakan, mengingat pencegahan terhadap penyakit ini harus dilakukan sejak hamil dengan memakan makanan sehat dan asupan gizi yang cukup.
Tak lupa, ia juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah bergandengan tangan untuk meminimalisir penderita stunting di wilayahnya.
Baca Juga : Dini Hari Tadi Dilaporkan Sekitar 4.000 Orang Tewas Akibat Gempa di Turki dan Suriah
Selanjutnya, setelah adanya rilis angka stunting di daerahnya tinggi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) seluruh stakeholder langsung bergerak dan bekerja cepat ke setiap wilayah di Pamekasan.
“Setelah kami turun tidak sebanyak itu lah, dimana masyarakat Pamekasan jumlah stuntingnya sampai segitu,” pungkasnya.
