JATIMTIMES - Sebuah video beredar di Instagram memperlihatkan rumah yang rusak diduga akibat wifinya tersambar petir. Peristiwa itu terjadi di Dusun Kalimalang, Desa Mayangan, Kecamatan Gumukmas, Kabupaten Jember.
Seperti terlihat dalam video unggahan @undercover.id nampak rumah berserakan dengan puing-puing reruntuhan. Mulai dari kaca-kaca jendela pecah, dinding retak, kabel wifi yang terlihat hangus hingga atap rusak parah. Bahkan terlihat juga reruntuhan atap dan plafon jatuh berserakan di dalam rumah.
Baca Juga : Pedagang Stadion Kanjuruhan Sambat Balapan Liar, Ini Kata Kapolres Malang
"Kena petir semalam, jalur wifi, mohon yang punya wifi harap dilepas, hancur, meledak," terang perekam video.
Sontak unggahan itu pun menyita perhatian warganet. Ada yang menyebut bukan karena wifinya, namun karena grounding rumah tersebut.
"Harap tdk ditelan mentah2 info dalam video ini. Perlu cek dulu standarisasi pemasangan grounding rumah tsb seperti apa. Jadi belum tentu karena wifi ygy," @rizky.rakas***.
"Wifi apa dulu, indih*** tembaga atau fiber, kalo fiber kayanya non ngalirin listrik deh. Atau wifi rumah warga yg pake LAN?," @apayangproj***.
"Wkwkwkwk.. Padahal ada banyak faktor, 76 gua yang bertahun2 pasang wifi ada hujan badai juga woles ae.. bisa aja ada antena dirumah itu yang menyebabkan rumah itu lebih tinggi dari rumah2 yang lain. Setahu gua petir akan menyambar2 bangunan yang paling tinggi disekitar situ.. Narasinya dibuat begitu seolah2 karena pasang "wifi" jadi ada petir yang menyambar," @fidian_prihat***.
"Takedown boss, sebelum kena somasi ama pihak2 provider tertentu. Headline ngasal kok di post. Video juga klaim sepihak," @a.dhig***.
"Klo pun kesambar petir gara" WiFi. Yg meledak pasti modemnya atau perangkatnya tersebut bukan malah bikin rmh hancur seperti itu. tu hancur karena ga ada grounding diatas rmhnya atau bisa jga petir menyambar melalui antena tv yg tersmbung ke tv," @andhikaindra_ira***.
Namun ada juga netizen yang menyebut kemungkinan petir bisa menyambar wifi.
"Pasti pakai WiFi tarikan (ruter) yang pakainya antina .. seperti hal nya telpon jaman dulu yg sekitar nya tidak ada pal telpon," @afidaha***.
Baca Juga : Dinilai Hanya Pemuas Nafsu Kekuasaan, BEM Malang Raya Tolak Masa Jabatan Kades 9 Tahun
"kayaknya ni wifi yg pake antena tinggi diatas rumah, kan lagi marak ni di desa2," @erik.setiya.pramb***.
"duuh rumah saya wifi pake antena resikonya takut sprt itu,"@hyteeh***.
"iyaa bahaya banget di desa wifinya nyambung ke warga2 kaget aja ada kejadian seperti ini soalnya hampir semua provider udah fiber tidak mengalirkan listrik tapi kalau wifi pakai LAN gini ya wajar sangat rawan," @clubbing_surab***.
Belakangan diketahui, insiden tersambar petir itu terjadi pada Kamis (19/1) pada pukul 17.30 WIB. Rumah tersebut milik seorang nenek bernama Sakinem dan hanya tinggal bersama cucunya, Achmad Adi Firmansyah.
Menurut Camat Gumukmas, Nino Eka Putra Wahyu Ramadhoni, rumah Sakinem dekat dengan areal persawahan. Saat kejadian, kondisinya sedang hujan deras.
"Saat kejadian, nenek dan cucunya itu ada di ruang makan. Diduga petir menyambar modem wifi sampai menyebabkan ledakan. Tapi karena hujam deras tidak sampai kebakaran," ujar Nino, melansir Detikcom pada Sabtu (21/1).