JATIMTIMES - Parkir kendaraan roda dua dan roda empat di RSUD Syamrabu Bangkalan belum tertata rapi. Banyak kendaraan bermotor diparkir sembarangan sehingga terlihat semrawut.
Terpantau di lapangan, banyak sepeda motor diparkir sembarangan. Apalagi pada malam hari, di beberapa sudut gedung hingga pinggir jalan menuju pintu keluar, banyak sepeda motor diparkir. Petugas juga seakan membiarkan.
Baca Juga : Panen Penghargaan, Pemkot Batu Raih Penghargaan Meritokrasi 2022 Predikat Baik dari KASN
Anggota Komisi D DPRD Bangkalan H Subaidi mengutarakan, parkir kendaraan di RSUD Syamrabu dikeluhkan pengunjung dan keluarga pasien. Sebab, parkir kendaraan tidak tertata rapi. "Itu harus diatasi," katanya.
Dia mengusulkan, ada petugas yang berjaga di sudut parkiran. Petugas tersebut mengatur pengunjung rumah sakit agar memarkir kendaraannya dengan rapi. Selama ini, ungkap Subaidi, petugas parkir hanya ada di depan. Yaitu di loket pembayaran karcis.
"Parkiran di sana sekarang ini kan amburadul. Maka dari itu, diperlukan penataan ulang. Ini juga untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kendaraan hilang," ucapnya.
Politisi Partai Hanura itu mendengar bahwa pihak rumah sakit akan segera melakukan penataan parkir secara profesional melalui pihak ketiga. "Saya mendengar dari direktur RSUD bahwa tahun depan pengelolaan parkir akan dipihakketigakan. Jadi, masyarakat utamanya pengunjung RS bersabar dulu," tutupnya.
Menanggapi hal tersebut, Direktur RSUD Syamrabu Bangkalan dr Nunuk Kristini menyatakan bahwa sejak diberlakukannya UHC, pasien di rumah sakit semakin meningkat. Begitu juga dengan kendaraan bermotor pengunjung, semakin banyak. Sementara lahan parkir terbatas. Untuk itu, pihaknya akan memprioritaskan penataan parkir.
Baca Juga : Polres Ngawi Cek Lokasi Diduga Adanya Situs Purbakala di Jogorogo
"Masalah parkir memang jadi prioritas untuk ditata, Kami kekurangan lahan parkir," katanya.
Untuk memastikan keamanan kendaraan yang terparkir di area rumah sakit, dr Nunuk menegaskan ada satpam yang menjaga. Bila ada kendaraan yang hilang, akan diganti. "Kita ada security yang menjaga keamanan. Kalau sampai ada yang hilang, kami ganti," imbuhnya.