JATIMTIMES - Jarak luncur Awan Panas Guguran (APG) Semeru sudah mencapai 12 KM lebih, Wabup Lumajang Ir. Hj. Indah Amperawati meminta kepada warga di dua desa, yakni Supit Urang dan Sumberwuluh untuk segera mengungsi ditempat yang sudah ditentukan.
Saat ini di Pronojiwo ada empat titik pengungsian warga, yakni di SDN Supit Urang 04, SMPN Pronojiwo, Masjid setempat dan Balai Desa Oro-Oro Ombo.
Baca Juga : Buntut Erupsi Gunung Semeru, Jepang Siaga Ancaman Tsunami
Dari BPBD Lumajang diperoleh kabar bahwa sejak pukul 11.00 siang tadi, sebagian warga memang sudah mulai mengungsi di empat titik tersebut.
Sedangkan BPBD Lumajang sudah menyiapkan dapur umum untuk keperluan makan para penngungsi.
Beberapa unggahan dari sejumlah lembaga resmi di Lumajang menunjukkan adanya peningkatan pengungsi di sejumlah titik lainnya.
Selain makanan, masker juga sangat dibutuhkan warga saat ini. Salah satu lembaga di Lumajang yang begerak cukup cepat adalah Pemuda Pancasila.
Baca Juga : Warga Supiturang Lumajang Diungsikan, BPBD Mulai Dirikan Dapur Umum
Selain mengirimkan anggotanya sebagai relawan untuk membantu pengungsi, Pemuda Pancasila Lumajang juga sudah mengirimkan sejumlah bantuan kepada para pengungsi, seperti obat-obatan, handuk, masker dan barang-barang lainnya.
Sore ini di Lumajang turun hujan, dikhawatirkan cuaca hujan ini akan menyebabkan lahar dingin di kawasan terdampak.