JATIMTIMES - Anggota Komisi IV DPR RI Anggia Ermarini bersama Kementerian Pertanian RI dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengembangan Tanaman Semusim dan Rempah kepada petani di Kabupaten Blitar. Kegiatan ini sebagai upaya medongkrak hasil pertanian di Kabupaten Blitar.
Bimtek yang digelar di salah satu hotel di Kota Blitar diikuti 75 petani tebu yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Blitar. Anggia Ermarini berharap Bimtek Pertanian ini bisa meningkatkan kapasitas petani dalam berusaha demi peningkatan kesejahteraan serta untuk meningkatkan kemampuan dan penghasilan tani.
Baca Juga : Puluhan Petani Sukodono Protes Pembangunan Irigasi di Desa Punjul, Ini Sebabnya
Anggota Fraksi PKB DPR RI ini menyampaikan, pihaknya telah banyak bersuara tentang berbagai program pertanian di saat rapat dengan kementerian pertanian agar petani di daerah khususnya di Kabupaten Blitar bisa lebih mendapatkan perhatian.
“Kami mendorong agar kualitas petani bisa meningkat dan terangkat kesejahteraannya,” kata Anggia.
Anggia menegaskan, perhatian tidak hanya petani tebu, tetapi seluruh petani harus terus mendapatkan dukungan dan perhatian agar hasil produk pertaniannya meningkat baik secara kualitas maupun kuantitas.
“Kami selaku wakil rakyat akan terus mengawal aspirasi petani. Kami akan terus upayakan program-program kepada petani sehingga para petani dapat semakin sejahtera,” imbuhnya.
Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertapa) Kabupaten Blitar, Lukas Suprayitno menyampaikan mewakili Pemkab Blitar pihaknya mengucapkan terimakasih kepada Anggota DPR RI Anggia Ermarini yang memberikan perhatian terhadap sektor pertanian dan perkebunan di Kabupaten Blitar khususnya tanaman tebu. Perhatian yang diberikan tidak sia-sia, sektor tebu di Kabupaten Blitar dalam perkembangannya terus berkembang dan memiliki prospek menjanjikan.
“Terimakasih untuk Ibu Anggia yang sudah mensuport kami di Kabupaten Blitar. Tahun lalu bantuan untuk petani kopi dan tahun ini untuk petani tebu. Support dan bantuan ini dampaknya sangat dirasakan, baik oleh petani dan outputnya ekonomi terangkat,” kata Lukas.
Dalam agenda ini, Anggota DPR RI Anggia Ermarini juga memberikan simbolis bantuan alat dan pupuk kepada petani tebu di Kabupaten Blitar. Bantuan ini diberikan agar para petani tebu di Kabupaten Blitar benar-benar termotivasi untuk mengembangkan dan berdaya secara ekonomi dengan tanaman tebu.
Baca Juga : DPRD Kabupaten Blitar Gelar Paripurna, Sampaikan Pandangan Umum Fraksi Terkait Perubahan APBD 2022
“Tebu saat ini memang menjadi prioritas. Dan ini memang sudah merupakan arahan dari Presiden Jokowi bahwa kita saat ini harus bisa swasembada gula. Oleh sebab itu untuk program tebu ini benar-benar menjadi perhatian pemerintah pusat,” imbuh Lukas.
Dalam kesempatan ini, Lukas yang mewakili Pemkab Blitar juga menyampaikan sejumlah usulan kepada Anggia Ermarini. Di antaranya pihaknya berharap pada tahun depan DPR RI bersama Kementan RI bisa merealisasikan program pengembangan tanaman biofarmaka di Kabupaten Blitar. Tanaman biofarmaka yang saat ini sedang dikembangkan di Kabupaten Blitar di antaranya pala, serai wangi dan bilem.
Menurut Lukas, tanaman biofarmaka sangat prospektif untuk dikembangkan. Terbukti salah satu petani Blitar di wilayah Kecamatan Gandusari sudah melakukan MoU dengan Kimia Farma. Dispertapa optimis tanaman biofarmaka jika dikembangkan dengan baik bisa mengangkat ekonomi petani.
“Dalam agenda ini kami sampaikan semoga tahun depan bisa mensuport kami di kegiatan biofarmaka. Tanaman biofarmaka perawatanya sangat mudah dan nilai jualnya lumayan, sehingga bisa membantu petani dalam meningkatkan kesejahteraan,” pungkasnya. (Adv/Kmf)
