JATIMTIMES - Seorang kakek berusia sekitar 80 tahun bernama Yudi, akhirnya dievakuasi petugas gabungan beserta jajaran kepolisian Polsek Lawang.
Kakek yang tinggal sebatang kara di sebuah gua yang ada di Desa Mulyoarjo, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang ini terpaksa dievakuasi petugas lantaran mengalami kondisi yang memprihatinkan dan jatuh sakit.
Baca Juga : Diduga Akibat Putus Cinta, Pria di Tulungagung Akhiri Hidupnya Secara Tragis
Berdasarkan rilis Polres Malang yang diterima Jatim Times, Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat melalui Kapolsek Lawang Kompol Yatmo menuturkan, proses evakuasi terhadap kakek Yudi berlangsung Kamis (1/9/2022) pagi. Sedangkan dari informasi terkini, kakek sebatang kara tersebut dikabarkan sudah mendapatkan perawatan dari berbagai pihak.
"Tim gabungan beserta relawan berangkat dari Polsek (Lawang) ke tempat kakek Yudi yang kabarnya sedang sakit. Akses menuju lokasi gua terbilang cukup sulit. Medan yang curam serta keberadaan (kakek Yudi ada) di tengah-tengah hutan" terang Yatmo.
Setibanya di lokasi, tim gabungan dari anggota Polsek Lawang, Babinsa, serta perangkat desa setempat mendapati kakek Yudi dengan kondisi yang memprihatinkan. Dimana, kakek sebatang kara tersebut hanya tidur di dalam gua yang cukup curam, dan hanya beralasakan kardus untuk tidur.
Tidak hanya itu saja, meski dikabarkan sedang sakit namun kakek tersebut hanya berselimutkan kain sarung untuk menghalau dingin dari hembusan angin.
"Kondisinya cukup memprihatinkan, ia tinggal seorang diri dan dalam keadaan sakit. Kondisi tempat singgah (gua) juga sangat tidak layak," jelas Yatmo.
Mengetahui kondisi tersebut, lanjut Yatmo, petugas gabungan langsung melakukan pemeriksaan awal sebelum akhirnya dilakukan evakuasi guna dibawa ketempat yang lebih layak.
Baca Juga : Temui Prabowo Sambil Berkuda, Puan: InsyaAllah Pertemuan Ini Akan Buahkan Hasil
"Saat ini kakek Yudi sudah dirawat di Griya Lansia Husnul Khatimah," imbuhnya.
Meski dikabarkan sudah dibawa ke salah satu panti jompo yang ada di Kecamatan Wajak, lanjut Yatmo, pihaknya tetap akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk menghubungi saudara atau keluarga dari kakek sebatang kara tersebut.
"Kami juga sudah melakukan penelusuran tentang keberadaan keluarganya. Semoga kedepan kakek Yudi bisa mendapatkan kehidupan yang lebih layak, serta bisa mendapatkan bantuan dari banyak pihak," pungkasnya.