JATIMTIMES - Kabupaten Tulungagung, ternyata mempunyai banyak potensi yang masih belum dikembangkan. Berdasarkan hasil kajian bidang Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Bappeda Tulungagung, potensi daerah yang mempunyai peluang untuk terus dikembangkan adalah potensi wisata pantai yang ada di Tulungagung.
Dalam rangka mengembangkan potensi daerah yang ada, Pemkab Tulungagung sudah mengajukan permohonan pembangunan Geopark di Tulungagung kepada Kementerian ESDM dan saat ini sudah dalam proses kajian dan lain-lain.
Baca Juga : HMID Hadirkan Hyundai Stargazer, Sasar Penikmat MPV di Kota Malang
"Jika pengajuan Geopark berhasil, maka bisa menjadi potensi wisata sejarah dan edukasi tentang peradaban yang luar biasa di Tulungagung," kata Wakil Ketua Komisi C DPRD Tulungagung Heru Santoso, Jumat (2/9/2022).
Menurut Heru, bagian Litbang Bappeda Tulungagung sudah menyerahkan hasil kajian tentang potensi daerah Tulungagung. Dokumen hasil kajian itu diserahkan saat pembahasan perubahan RAPBD 2022 di Kantor DPRD, Kamis (2/9/2022) kemarin.
Kajian potensi daerah itu dilaksanakan oleh Bappeda pada 2021 hingga 2022. Dan kajian potensi daerah tersebut merupakan permintaan dari Komisi C DPRD Tulungagung yang bertujuan agar lembaga legislatif bisa ikut serta mengawal tindak lanjut dari rekomendasi hasil kajian yang sudah dilakukan oleh Bappeda.
"Saat pembahasan LKPJ Bupati beberapa bulan lalu, Komisi C minta dokumen hasil kajian potensi daerah yang dilakukan oleh Bappeda," ungkap Heru.
Mewakili Komisi C DPRD Tulungagung, Heru menyampaikan apresiasi kepada Bappeda atas kerja kerasnya dalam membuat kajian potensi daerah itu. Dia juga berharap hasil kajian potensi daerah tentang sektor wisata, ekonomi, sosial dan budaya itu tidak hanya menjadi sekedar tumpukan kertas dan hanya menjadi pajangan semata.
Baca Juga : Inilah Kronologi Ayah di Tulungagung yang Tega Cabuli Anak Kandung Sejak Usia TK
"Hasil kajian ini harus menjadi acuan dan menjadi salah satu dasar bagi Bupati Tulungagung untuk menentukan arah kebijakan pembangunan yang selaras dengan RPJMD," harapnya.
Sebagai Wakil Ketua Komisi C, Heru sangat yakin jika proses penentuan kebijakan pembangunan yang didasarkan pada kajian-kajian yang mendalam dan detail, maka output-nya pasti akan lebih maksimal dan bisa meningkatkan kesejahteraan mayarakat Tulungagung yang Ayem Tentrem Mulyo lan Tinoto.