JATIMTIMES - Dosen-dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang (FEB Unisma) berbagi ilmu dengan para santri melalui 'Pelatihan Entrepreneur bagi Santri di era Digital', Senin (30/5/2022) lalu. Hal ini juga merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat.
Pelatihan ini merupakan wujud implementasi Kerjasama FEB Unisma dengan Yayasan Pondok Pesantren Tarbiyatun Nasyiin Pacul Gowang, Kabupaten Jombang yang dipimpin KH Muhammad Shobih Al Muayyad Aziz (putra pertama dari Almargfurlah K.H Aziz Mansur) serta SMK Tarbiyatun Nasyiin Jombang yang dipimpin oleh Lukman Hakin.
Dekan FEB Unisma Nur Diana SE MSi menjelaskan, bahwa setiap kunjungan yang dilaksanakan oleh FEB Unisma selalu memiliki misi dan semangat yang sama, yaitu meningkatkan tali silaturahmi, saling berkolaborasi dalam mendukung kemajuan lembaga yang sama-sama di bawah naungan Nahdlatul Ulama (NU). Hal ini kemudian dituangkan dalam dalam bentuk penandatanganan MoU, terkait Tridharma Perguruan Tinggi.
Baca Juga : Realisasi Pendapatan Daerah Tertinggi Ke-4 Se-Indonesia, Bupati Tulungagung Terima Penghargaan
“FEB Unisma berkepentingan untuk menjalankan kerjasama bidang Tridharma Perguruan Tinggi dengan lembaga pendidikan dan pesantren dibawah nauangan Nahdlatul Ulama dengan tujuan mengembangkan kompetensi sumberdaya manusia baik guru maupun siswa sesuai dengan bidang serta melakukan kerjasama yang saling menguntungkan guna meningkatkan kapasitas Lembaga” tutur Diana.
Untuk itu, kegiatan pengabdian yang bertujuan untuk membangkitkan spirit dan semangat entrepreneurship ini, diharapkan mampu menanamkan karakter kewirausahaan dan mendorong para santri muda terjun ke dunia usaha dan menciptakan lapangan usaha baru, guna menekan angka pengangguran. Generasi millenial ini juga akan diperkenalkan kepada pasar digital tim pengabdian masyarakat FEB Unisma rangka menjalankan Revolusi Industri 4.0.
Dalam dengan dunia kerja, fenomena munculnya wirausaha muda memberikan dampak positif bagi dunia usaha di satu sisi. Di sisi lain juga bisa menekan laju pengangguran di masyarakat.
"Penting sekali membangun semangat entrepreneur sejak dini. Anda semuanya merupakan pebisnis pemula, perlu memperkuat diri dengan pondasi bisnis. Niat yang kuat, passion yang prospektif, komitmen dalam belajar serta mencari jejaring adalah basic bisnis yang wajib dimiliki," tutur Diana.
Sementara itu Kepala Sekolah Tarbiyatun Nasyiin Lukman Hakin Ssos SPd, mengungkapkan rasa syukur atas kedatangan rombongan FEB Unisma. Pihaknya mengharapkan, dengan ditandatanganinya MoU antara kedua lembaga ini, dapat meningkatkan transfer quality of knowledge dari FEB Unisma. Hal ini tentunya agar kedua belah pihak dapat lebih berkolaborasi untuk kemajuan bersama.
"Sehingga dengan begitu, keinginan bersama untuk menjadi lebih maju dan berkembang dapat terwujud," tuturnya.
Baca Juga : Bea Cukai Blitar Masif Kenalkan Ciri-Ciri Rokok Ilegal
Sementara itu, dalam pelatihan, Entrepreneurship bagi Santri di era Digital, tim dosen yang terlibat terdiri dari : Nur Diana, SE, MSi ( Ketua ), Maslichah SE, MSi, Akt CA dan M. Cholid Mawardi SE, MM. Kemudian Workshop Digital Marketing bagi Santri dan Pelajar oleh Tim Dosen Dr. Ridwan Basalamah SE, MM, dan Khalikusssabir SE, MM
Pelatihan yang digelar oleh Tim Dosen FEB Unisma ini menggunakan metode yang variatif dengan mengkombinasikan teori dan praktik. Hal ini membangkitkan antusias peserta. Dalam setiap sesi, terjadi diskusi interaktif untuk berbagi pengalaman dan permasalahan usaha yang dialami dikaitkan dengan materi yang yang sedang dipelajari.