JATIMTIMES - Sebuah channel YouTube bernama Ipung Atria membagikan pengalaman dirinya bersama rekan-rekannya ketika berada di kawasan Gunung Arjuno.
Video berdurasi 5 menit 8 detik yang diunggah di channel YouTube Ipung Atria pada 23 Mei 2022 lalu dengan judul "Mari Kita Coba Tebak Bersama: Ini Musholah atau Kandang?" tersebut menunjukkan sebuah musala kecil yang terletak di semak-semak dekat dengan tempat camping para pendaki Gunung Arjuno.
Baca Juga : Dana BOS di Gresik Diduga Dipotong Oknum Kepsek, Pokja Jadi Dalih
Dituliskan dalam caption unggahan video tersebut bahwa terdapat musala yang berada di kawasan pintu pos pendaftaran ke Gunung Arjuno. Namun kondisinya tidak terawat dan saluran air tempat wudhu banyak yang bocor.
"Di mushola di bawah, tepatnya di pintu pos pendaftaran, saluran air pada tempat wudu kondisinya parah, bocor-bocor," tulis pada caption unggahan video, Senin (23/5/2022).
Ipung menyebut bahwa Mualaf Center Aya Sofya telah membantu melakukan renovasi musala tersebut. Mulai dari pengecatan musala, membuat tempat wudu dan perbaikan toilet.
Setelah menyusuri jalur pendakian Gunung Arjuno hingga melintasi tempat camping para pendaki dan tempat istirahatnya para pencari belerang di kawasan Gunung Welirang, Ipung bersama dua rekannya menemukan sebuah musala yang lebih tidak terawat.
"Eh ternyata di bagian atas ini ada musala yang lebih parah. Kondisinya macam kandang kambing," tulisnya.
Baca Juga : Bupati Sanusi Pastikan Sebagian Jalan Rusak Akan Digarap Tahun Ini
Ketika masuk, ke musala tersebut, Ipung bersama dua rekannya hendak menunaikan salat jama' qasar Duhur dan Asar. Setelah selesai menunaikan salat, Ipung mencoba membahas sekilas terkait musala tersebut.
"Di sini tempat stay nya pendaki dan para petani belerang. Apalagi saat weekend sabtu dan ahad ramai, tapi musalanya begini. Ini hanya ditutupi terpal saja," tutur Ipung.
Selain itu, dengan menampilkan kondisi atap dari musala tersebut, Ipung menyebut bahwa atap tampak rusak dan berlubang. Ketika hujan, akan mengalami kebocoran. "Mudah-mudahan banyak yang peduli membangun musala ini," ucap Ipung.