JATIMTIMES - Pencegahan penyebaran Penyakit Kuku dan Mulut (PMK) terus dilakukan Pemkot Batu. Kali ini Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko menyerahkan bantuan desinfektan dan vitamin hewan ternak, di Dusun Tegalsari, Desa Sumbergondo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Kamis (19/5/2022).
Saat memberikan bantuan itu Dewanti menekankan agar perilaku hidup sehat harus dilaksanakan supaya PMK tidak menyebar lebih luas lagi. “Baik untuk kesehatan kita sendiri maupun tetangga sekitar kita. Pemerintah berusaha membantu sebisa mungkin meskipun tidak bisa secara langsung,” ujar Dewanti.
Baca Juga : Bank Jatim Bantu Tingkatkan Kualitas UMKM
Langkah lainnya yang harus dilakukan adalah menghentikan keluar masuk hewan selama adanya wabah ini. Termasuk orang yang menangani hewan ternak yang sakit.
Sementara itu dr Lisa, Dokter Kesehatan Hewan, Puskeswan menjelaskan, penyakit PMK saat ini merupakan wabah. “Namun, masih bisa disembuhkan,” ujar Lisa.
Salah satu cara penyembuhan adalah menghindari kontak dengan banyak manusia agar tidak menular ke hewan yang lain, serta pemberian nutrisi atau vitamin serta kebersihan kandang juga harus menjadi prioritas yang wajib diperhatikan.
Petugas pun juga melarang siapa saja yang hendak ke kandang isolasi. Karena dikhawatirkan kedatangan orang tersebut akan menjadi jembatan penularan, karena kedatangan mereka ke kandang bisa membawa vector virus ke kandang yang lain.
Baca Juga : Sensus Penduduk 2020 Lanjutan Kota Batu Resmi Dibuka, 100 Petugas Dikerahkan
Sedang dari data Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kota Batu tercatat 60 sapi 13 kambing yang sakit. Namun hanya 42 sapi terkonfirmasi positif PMK. Dan 1 ekor sapi umur 20 hari mati akibat suspek.
Wabah ini sudah melanda dua desa di Kecamatan Bumiaji di Desa Sumbergondo dan Kecamatan Junrejo di Desa Junrejo.
