JATIMTIMES - Memberikan santunan merupakan kegiatan Pemkot Batu yang tidak bisa ditinggalkan saat bulan Ramadan. Tahun ini setidaknya anggaran Rp 2 miliar digelontorkan untuk santunan.
Anggaran sebesar Rp 2 miliar itu diberikan kepada 4 ribu orang. Setiap penerima mendapatkan Rp 500 ribu. Satunan ini diberikan kepada yatim-piatu, dhuafa, marbot, dan takmir masjid.
Baca Juga : Wali Kota Batu Pastikan THR dan Tukin Cair H-10 Lebaran
Santunan ini menjadi moment bagi Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko bersama wakilnya Punjul Santoso untuk mendekatkan diri dengan warganya. Apalagi Silahturahmi Ramadan tahun ini merupakan tahun terakhir masa kepemimpinan Dewanti bersama Punjul.
Dewanti mengatakan, dengan santunan tersebut dapat membantu meringankan beban masyarakat di sana. Juga membantu menyejahterakan warga di Kota Batu di tengah pandemi Covid-19.
“Moment bulan Ramadan berbagi ini kita manfaatkan dengan maksimal untuk membantu menyejahterakan masyarakat,” ujar Dewanti.
Hingga bulan Ramadan memasuki hari ke 17 ini, sudah 8 desa/kelurahan yang menjadi jujukan Dewanti bersama Punjul. Pada Senin (18/4/2022) berlangsung di Desa Sidomulyo dan Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu, Kota Batu.
Sebelumnya di Desa Sumber Brantas, Kelurahan Songgokerto, Desa Sumberejo, Desa Beji, Desa Mojorejo, dan Desa Tulungrejo.
Baca Juga : Repdem Tuban Kawal Penyaluran BSP/BPNT, Temukan Sistem Paket Sampai E-warung Bodong
Setidaknya dalam sehari, Dewanti memberikan santunan di dua desa/kelurahan. Dalam silahturahmi tersebut, Dewanti juga berpamitan kepada masyarakat lantaran akhir tahun ini masa jabatannya berakhir.
Selain itu istri Eddy Rumpoko itu meminta warga melakukan vaksinasi booster. Supaya bagi yang ingin mudik bisa leluasa atau mana dari Covid-19.
“Jika pelaku usaha UMKM di tempat wisata agar lebih aman, mengingat wisatawan bakal menyerbu tempat wisata di tengah kelonggaran nanti,” ujar Dewanti.
