JATIMTIMES - Ganasnya ombak pantai selatan laut jawa kembali memakan korban jiwa. Dilaporkan seorang pria jatuh dari tebing Pantai Bukit Indah, Desa Kaligambir, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar. Korban bernama Samut (48) warga setempat.
Informasi yang dihimpun dari kepolisian, korban diketahui berprofesi sebagai nelayan. Korban dilaporkan hilang sejak Sabtu (19/3/2022) lalu. Hingga hari keempat pasca dilaporkan hilang keberadaan korban masih belum ditemukan.
Baca Juga : Polres Madiun Salurkan Bantuan Tunai kepada 6.000 Pedagang
Keterangan dari saksi dan keluarga, korban sering menjaring udang dari tebing. Beberapa saksi mata mengatakan, sebelum dilaporkan hilang korban juga terlihat di pinggir tebing. Namun beberapa saat kemudian korban menghilang dan hanya ditemukan sepatunya saja di atas tebing. Dari keterangan ini polisi menduga korban terjatuh ke laut dari atas tebing.
‘’Korban tak pulang hingga Sabtu malam. Pihak keluarga kemudian melakukan pencarian. Di lokasi kejadian ditemukan sepatu yang diduga milik korban yang terjepit di pinggir tebing. Diduga korban terperosok hingga akhirnya jatuh ke laut," kata Kapolsek Panggungrejo, Iptu Agus Purwanto, Selasa (22/3/2022).
Karena kesulitan melakukan pencarian, polisi kemudian berkoordinasi dengan Basarnas, BPBD dan TNI. Pencarian selama tiga hari juga dibantu oleh nelayan. Namun demikian pencarian masih tetap mengalami kendala karena kondisi ombak di pantai tersebut yang sangat besar. Selain itu, kondisi medan yang terjal untuk menjangkau lokasi juga menjadi kendala.
Bahkan kata Agus di bawah tebing terdapat gua yang warga sekitar pun tidak berani untuk mendekat.
"Kondisi ombak dan tebingnya itu ngeri. Saya pun kemarin sempat berusaha mendekat namun merinding," terang Agus.
Baca Juga : Ritual Sambut Panen di Petilasan, 2 Warga Meninggal Hirup Gas
Ganasnya ombak tak membuat Tim Gabungan menyerah melakukan pencarian. Upaya pencarian tetap dilakukan melalui jalur darat dan jalur laut.
"Hari ini kami bersama tim pencarian tetap berupaya melakukan pencarian terhadap korban melalui jalur darat maupun laut . Pencarian hari ini dimulai pukul 7 karena diprediksi ombak yang sudah mulai cukup tenang. Tim pencarian memberanikan diri untuk melakukan pencarian lewat jalur laut. Semoga segera ada kabar baik terkait keberadaan korban," pungkas Agus.