JATIMTIMES - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang merencanakan melakukan pelebaran pedestrian atau tempat pejalan kaki di kawasan zona tiga Kayutangan Heritage.
Kepala DPUPRPKP Kota Malang Diah Ayu Kusumadewi menyampaikan, pelebaran pedestrian di zona tiga Kayutangan Heritage telah direncanakan terealisasi pada 2022 ini.
Baca Juga : Sepertiga Pasar di Kabupaten Malang Perlu Revitalisasi
"Pelebaran pedestrian yang zona tiga ya tahun ini. Pokoknya yang dijaga badan jalannya 12 meter, tengahnya jalan itu 12 meter. Jadi kanan kiri menyesuaikan," ungkap Diah kepada JatimTIMES.com, Kamis (10/3/2022).
Diah juga menyebut, anggaran yang disiapkan untuk pelebaran pedestrian kawasan zona tiga Kayutangan Heritage tersebut sekitar Rp 5,8 miliar. Nantinya selain diperlebar bangunan pedestriannya, juga akan diperindah dengan pemasangan kursi-kursi.
"Terus di cantik-cantik kan ada kursinya. Cuma saya nanti pakai kursinya, kursi saniter yang dari Klaseman. Jadi kita pakai produk lokal," terang Diah.
Pihaknya memilih menggunakan produk kursi buatan pengrajin di kawasan Klaseman, Kota Malang sebagai wujud Pemkot Malang mendukung perkembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) masyarakat Kota Malang.
"Ya kita membesarkan UKM kita. Kualitas InsyaAllah sip, sudah di survei sama teman-teman," ucap Diah.
Sementara itu, untuk pelebaran pedestrian di kawasan zona satu dan zona dua Kayutangan Heritage yang juga telah diwacanakan sejak awal, pada tahun 2022 ini belum dapat di realisasikan.
Baca Juga : Dinas PU Kota Malang: Dana Insidentil Rp 3,8 Miliar untuk Perbaikan Jalan Sudah Terpakai Semua
Hal itu dikarenakan pembuatan desain untuk pelebaran pedestrian di zona satu dan zona dua Kayutangan Heritage belum dilakukan. "Zona satu, zona dua, desain saja belum, anggarannya di induk, kecuali nanti di PAK (Perubahan Anggaran Keuangan) kalau ada anggarannya," ujar Diah.
Selain itu, juga direncanakan akan ada penanaman kabel ducting di kawasan zona tiga Kayutangan Heritage. Karena untuk penanaman kabel ducting di zona dua dan zona tiga Kayutangan Heritage sudah selesai dilakukan.
"Setelah zona tiga selesai, baru nanti kita koordinasi untuk memasukan kabel. Kan itu kabel di udara sama kabel ducting kan beda ya, teman-teman provider pasti mempersiapkan itu," pungkas Diah.