JATIMTIMES – Setelah hampir sepekan SMP Negeri 1 Giri Banyuwangi menggelar Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara dalam jaringan (Daring) sesuai dengan rekomendasi Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid 19 Kecamatan Giri Banyuwangi Jawa Timur (Jatim), mulai Rabu (16/02/2022) sekolah akan menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 50 persen.
Menurut Sudarman, Kepala SMP Negeri 1 Giri, pada minggu yang lalu salah seorang guru sekolah tersebut yang memiliki riwayat sakit jantung mengeluh sakit saat mengajar di kelas. Kemudian beberapa guru mengantar untuk berobat ke Puskesmas Mojopanggung.
Baca Juga : Kejar Learning Lost, Pemkot Mojokerto Ajukan Program Sekolah Penggerak
Setelah sampai di Puskesmas petugas melakukan tes swap dan hasilnya guru tersebut positif terkena Covid. "Sesuai dengan SOP yang ada, tenaga kesehatan melakukan tracing kepada semua guru SMP Negeri 1 Giri dan hasilnya negatif, termasuk para guru yang mengantar yang bersangkutan ke Puskesmas,” jelas Sudarman di Ruang kerjanya Selasa (15/02/2022).
Kemudian dilanjutkan dengan tracing kepada siswa dua kelas yang hari itu diajar oleh guru yang dinyatakan positif terpapar Covid dan hasilnya petugas kesehatan menemukan sekitar 8 siswa dinyatakan positif, imbuhnya.
Selanjutnya nakes Puskesmas Mojopanguung bersama dengan pihak sekolah melaporkan kepada Ketua Satgas Covid 19 Kecamatan dan rekomendasinya supaya KBM dilaksanakan secara Daring.
”Sebenarnya waktu itu saya mengusulkan agar yang melaksanakan daring cukup dua kelas yang siswanya positif. Kami juga melakukan konsultasi dengan Dinas Pendidikan Banyuwangi yang mendukung pelaksanaan rekomendasi Satgas Covid Kecamatan Giri untuk menggelar KBM Daring bagi semua siswa,” imbuh pria yang saat ini menjadi Ketua PGRI Banyuwangi itu.
Baca Juga : Pemerintah Perpanjang PPKM, Gencarkan Vaksinasi serta Dorong Penerapan Prokes demi Kendalikan Omicron
Selanjutnya sesuai dengan rekomendasi Satgas Covid kecamatan Giri, setelah sekitar sepekan menggelar KBM Daring bagi semua siswa, maka SMP Negeri 1 Giri direncanakan mulai Rabu (16/02/2022) besok akan menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 50 persen bagi siswa sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 menteri.
Sudarman menambahkan menurut Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Satgas Covid 19 ada tiga, yaitu; yang ada di sekolah, kecamatan dan Satgas Covid yang ada di Kabupaten. “Sehingga pelaksanaan KBM secara Daring merupakan pelaksanaan rekomendasi Satgas Covid kecamatan yang mempunyai kewenangan untuk menetapkan kegiatan KBM secara daring atau luring dengan seizin Dinas Pendidikan Banyuwangi,” pungkasnya.