JATIMTIMES - Ketua PWNU Jatim KH. Marzuki Mustamar berangkat ke lokasi Muktamar NU, Ponpes Darussa'adah dengan dilepas para santrinya. Para santri melepaskan keberangkatan Kiai Marzuki dengan melantukan Salawat Badar dari tempat penginapan ke lokasi Muktamar yang jaraknya tidak jauh.
"Terpenting adalah muktamar berjalan lancar, NU tetap solid dan bersatu untuk NKRI. Hasil muktamar juga bermanfaat bagi nahdliyin," ucap Kiai Marzuki singkat, Rabu (23/12/2021).
Baca Juga : Muktamar NU Bawa Berkah, Dagangan Pedagang Laris Manis hingga Beromset Puluhan Juta
Meski Kiai Marzuki tak mau banyak bicara terkait dukungan pada dirinya di muktamar NU ke-34. Namun suara dukungan kepada pengasuh Pondok Pesantren Sabilurrosyad, Gasek, Kota Malang itu mulai menguat.
Para pendukung Kiai Marzuki berharap Ketua PWNU Jatim itu bisa terpilih sebagai Ketua Umum PBNU. Alasannya Dosen UIN dan Unisma Malang itu memiliki sejumlah kriteria untuk memimpin PBNU.
"Kiai Marzuki memiliki pengalaman memimpin NU mulai tingkat Ranting, MWC, Cabang hingga Wilayah. Beliau sangat memahami problematika dan kultur di NU. Kini saatnya beliau memimpin PBNU," ujar Moch Subchan Afandi, Ketua Dewan Penasehat GP Ansor Lumajang.
Subchan yang juga Ketua LP Ma'arif PCNU Lumajang mengungkapkan dukungan arus bawah kepada Kiai Marzuki makin menguat menjelang Muktamar NU. Ia menyebut ada 267 pengurus cabang yang mencalonkan kiai kelahiran Blitar itu.
Baca Juga : Perlawanan Faizal Assegaf Setelah Dipolisikan Atas Dugaan Hina NU
"Kalau PW ada Papua dan Kaltim yang sudah menyatakan mendukung," pungkas Subchan," pungkasnya.
