JATIMTIMES - Semarak peringatan Hari Ibu ke-93 Tahun 2021 cukup terasa di Kabupaten Tulungagung. Untuk memperingati Hari Ibu ini, Bunda Paud bersama Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Tulungagung menggelar kolase untuk ibu dan anak serta lomba cerita gambar seri bagi pendidik paud non formal di Pendapa Djayeng Koesoemo (Balai Budaya), Selasa (14/12/2021).
Bunda PAUD Tulungagung, Siyuk Rihayati Maryoto Birowo mengatakan, dirinya memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada panitia atas terselenggaranya acara yang melibatkan orang tua (ibu), anak dan tenaga pendidik paud.
Baca Juga : 427 PNS Terima SK Pensiun, Wabup Nyai Eva Berharap Terus Mengabdi bagi Negara
Siyuk Rihayati Maryoto Birowo yang juga menjabat Ketua TP-PKK Kabupaten Tulungagung ini mengatakan, kolaborasi dalam dunia pendidikan itu sangat bermanfaat untuk penyelenggaraan paud di masa yang akan datang.
Pembelajaran anak usia dini melalui program paud, adalah upaya untuk membentuk generasi penerus yang cerdas, sehat, terampil, berkarakter, mandiri, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME.
"Hal ini perlu dilakukan sejak usia dini, karena usia dini merupakan pondasi/fase emas untuk tumbuh kembang seorang anak pada fase-fase pertumbuhan berikutnya," kata Istri Bupati Tulungagung.
Mendidik anak usia dini, lanjutnya, merupakan tugas yang berat namun mulia, dan diperlukan kerjasama yang baik antara guru selaku pendidik paud dan orang tua murid. Karena pada dasarnya, pendidikan formal ada di sekolah/lembaga, dan selanjutnya tugas orang tua mendidik dan mengasuh putra-putrinya dirumah.
Untuk mewujudkan tujuan itu, tentunya diperlukan SDM yang handal dari para pendidik PAUD, karena mendidik anak usai dini perlu pengetahuan khusus misalnya mengenal kejiwaan/psikologi anak, serta bagaimana menumbuhkan motivasi dan rasa percaya diri pada anak, dan masih banyak lagi. "Melalui kompetisi inilah, para pendidik PAUD akan mengekspresikan keterampilannya melalui coretan/gambar yang bermakna," ucap Siyuk Rihayati.
Selain itu, kolase ibu dan anak diharapkan bisa menggambarkan bagaimana seharusnya seorang ibu dapat bekerja sama dengan putra-putrinya, dalam arti membimbing anak untuk merealisasikan suatu karya atau menyelesaikan suatu masalah. Dan semua itu perlu dilakukan agar terjalin komunikasi positif antara ibu dan anak.
Baca Juga : Mahasiswa UMM Ikut Berpartisipasi dalam Pemasaran di Pabrik Tahu "SWT" Desa Ngijo Karangploso
Sebagai Bunda Paud Tulungagung, Siyuk berharap Himpaudi di semua jenjang bisa terus memacu diri, meningkatkan kualitas dan mutu serta perkembangan Paud di wilayahnya masing-masing.
"Himpaudi di semua jenjang, harus disertai ketulusan, keikhlasan, dan kerja keras, demi terwujudnya generasi penerus yang bermanfaat untuk keluarga dan masyarakat," tutup Siyuk Rihayati.
Sementara itu, Ketua HIMPAUDI Tulungagung, Sunarmiati mengatakan, kegiatan yang dilaksanakannya adalah dalam rangka memperingati Hari Ibu Ke-93 Tahun 2021 dan rangkaian acaranya telah dilaksanakan serentak pada tanggal 6 Desember 2021 pada masing-masing lembaga yang diikuti peserta sejumlah 8.000 anak dan 440 pendidik. "Untuk pelaksanaan tingkat Kabupaten, diikuti oleh 38 ibu dan anak serta 19 pendidik terbaik di Kecamatan," kata Sunarmiati.