JATIMTIMES - Perasaan rindu atau ingin dicintai merupakan fitrah manusia. Terdapat doa agar seseorang bisa merindukan kita dan menaruh rasa cinta kepada kita.
Namun perlu diingat, kecintaan kepada sesuatu jangan sampai berlebihan sehingga mengalahkan rasa cinta kepada Allah SWT. Islam pun tidak melarang sesuatu yang menjadi fitrah asalkan tidak berlebihan.
Baca Juga : Gerak Cepat, Cak Thoriq Mulai Siapkan Lahan Relokasi Pemukiman Korban Bencana Semeru
Jika ingin mencintai seseorang dan merindukannya, maka cintailah mereka karena Allah SWT. Saat ingin dirindukan seseorang, maka niatkanlah karena Allah, bukan karena yang lain.
Berdoa memohon kepada Allah untuk mendapat rasa cinta seseorang boleh diamalkan jika diniatkan untuk kebaikan. Misalnya, seseorang yang sedang ikhtiar mencari jodoh. Atau, pasangan suami istri yang mendambakan hubungan harmonis. Bisa juga untuk menambah kecintaan di antara saudara dan kerabat keluarga.
Berikut doa agar seseorang merindukan kita:
اللَّهمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ حُبَّكَ، وَحُبَّ مَنْ يُحِبُّكَ، وَالعمَل الَّذِي يُبَلِّغُني حُبَّكَ، اللَّهُمَّ اجْعل حُبَّكَ أَحَبَّ إِلَيَّ مِن نَفسي، وأَهْلي، ومِن الماءِ البارِدِ
"Allahumma Inni-As aluka Hubbaka Wa Hubba Man Yuhibbuka Wal-Amalalladhi Yuballighuni Hubbak. Allahummaj’al Hubbaka Ahabba Ilaiya Min Nafsi, Wa Ahli Wa Minal-Ma’il-Barid."
Artinya:
"Ya Allah, aku memohon kepada-Mu, curahan cinta-Mu dan rasa cinta kepada orang-orang yang mencintai-Mu dan kecintaan melakukan perbuatan yang dapat menyampaikan aku kepada cinta-Mu. Ya Allah jadikanlah kecintanku kepada-Mu melebihi kecintaaku kepada diriku, keluargaku, dan kepada air yang segar." (HR at-Tirmidzi)
Baca Juga : NasDem Kirim Bantuan Kepada Pengungsi Yang Tinggal di Rumah Kerabatnya
اللَّهُمَّ اِنِّى اَسْاَلُكَ بِهَيْبَةِ عَظَمَتِكَ وَبِسَطْوَةِ جَلَالِكَ اَنْ تَجْعَلَ مَحَبَِّتِى (فلانة بنت فلان) وَاَنْ تُلْقِى المَوَدَّةَ وَالمَحَبَّةَ فِى قَلْبِهَا وَعَطْفِهَا عَلَيَّ بِفَضْلِكَ يَاكَرِيْم
"Allahumma Inni As Aluka, Bi Haibati Adhamatika, Wabi Sathwati Jalaalika An Taj’ala Mahabbatii Fii Qalbii...(sebutkan nama orang yang dimaksud berikut nama ayahnya), Wa antulqil Mahabbata Wal Mawad Data Fii Qalbihi Wa Aththifhu, Alayya Bi Fadhlika Yaa Kariim."
Artinya:
"Ya Allah, sesungguhnya aku meminta kepada-Mu, berkah wibawa keagungan-Mu dan amukan keluhuran-Mu, agar Engkau jadikan kecintaan di dalam hati... (sebutkan nama orang yang dimaksud) Dan resapkanlah kecintaan dan kasih sayang terhadapku di dalam hatinya. Dan cenderungkan ia padaku lewat anugerah-Mu. Wahai Dzat Yang Maha Mulia."