free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Bantuan Barang Membludak, Wabup Lumajang Berharap Bantuan Dalam Bentuk Uang Melalui Baznas

Penulis : Teguh Eko Januari - Editor : Moch. R. Abdul Fatah

06 - Dec - 2021, 18:05

Placeholder
Logistik di Posko Pendopo Arya Wiraraja Lumajang menumpukn (foto: Teguh Eko Januari/JatimTimes)

JATIMTIMES – Bantuan dalam bentuk barang seperti sembako, air mineral dan kebutuhan lainnya terus mengalir. Bahkan di Pendopo Arya Wiraraja, bantuan tersebut menggunung. Belum lagi bantuan yang dikirim langsung ke Posko di desa Penanggal Kecamatan Candipuro Lumajang.

Bantuan ini terus diangkut dari Pendopo untuk didistribusikan ke lokasi bencana, namun sampai tadi malam bantuan logistik terus berdatangan dan terus menumpuk di Pendopo Arya Wiraraja Lumajang.

Baca Juga : Dinas Perkim Jombang Serahkan Dana Bantuan Rehab RTLH Korban Bencana Alam

Karena banyaknya bantuan ini Wabup Lumajang Ir. Hj. Indah Amperawati berharap agar bantuan bisa diberikan dalam bentuk uang yang bisa diserahkan ke Kantor Badan Amil  Zakat  dengan nomor rekening BRI: 004401002266567 atas nama Baznaz Lumajang.

“Kami sangat berterimkasih atas perhatian  masyarakat indonesia. Sembako, makanan, baju layak pakai sngat berlebih. Apabila berniat memberikan sumbangan agar tidak mubadzir, mohon berupa dana saja, silahkan ditransfer ke rekening  BAZNAS. Dana tersebut akan dimanfaatkan untuk pasca bencana melalui BAZNAZ yang berkoordinasi dengan pemerintah,” ujarnya.

Anjuran Wabup Lumajang ini cukup beralasan karena hampir disemua posko banyak logistik yang menumpuk. Bahkan hampir  semua posko menolak pemberian nasi bungkus sebab banyak nasi bungkus yang basi akibat tidak bisa disalurkan. Di beberapa posko juga sudah ada dapur umum yang membackup makanan.

Di posko Balai Desa Penanggal selain banyak makanan, logistik lain juga menumpuk termasuk juga baju bekas layak pakai. “Handuk dan minyak angin yang dibutuhkan disini,” ujar salah seorang petugas logistik di posko Penanggal.

Baca Juga : Update Korban Erupsi Semeru: 14 Orang Meninggal, 56 Terluka, 1.300 Mengungsi

Para pengungsi di posko ini tidak kekurangan makanan maupun pakaian, namun berbeda dengan pengungsi yang berada di rumah sakit  sperti RSUD Pasirian. Para pengungsi ini mengaku tidak bisa pulang karena rumahnya hancur,  sementara  mereka harus menemani keluarganya yang dirawat akibat terkena abu panas.

“Saya hanya punya pakaian yang saya pakai ini, sandal jepit saja baru diberi pagi tadi,”  ujar Yati. Yati dan pengungsi lain di RSUD Pasirian ini mengaku tidak kekurangan makanan karena setiap saat ada yang membagi nasi bungkus termasuk dari pihak rumah sakit. Namun ia tidak mendapat bantuan pakaian dan sabun atau peralatan penunjang hidup yang lainnya.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Teguh Eko Januari

Editor

Moch. R. Abdul Fatah