JATIMTIMES - Informasi terkini terkait korban letusan Gunung Semeru pada hari Sabtu (14/12) kemarin tercatat 13 orang meninggal dunia.
"Korban yang meninggal hari ini dilaporkan ada 13 orang meninggal dunia akibat peristiwa tersebut," ungkap Plt Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangannya, Minggu (5/12/2021).
Baca Juga : Dua Kali Hamili Mahasiswi, Polda Jatim Tetapkan Bripda Randy Tersangka dan Bakal Dipecat
Dari laporan tersebut, hanya dua warga yang sudah berhasil diidentifikasi. Keduanya berasal dari Curah Kobokan.
Sementara korban luka akibat letusan Semeru bertambah. Sebagian besar mengalami luka bakar dan sedang menjalani perawatan di Puskesmas Penanggal.
"Pada hari ini ada 41 orang yang mengalami luka-luka, khususnya luka bakar, telah mendapatkan penanganan awal di Puskesmas Penanggal," ujarnya.
Sebagian korban sudah dirujuk menuju RSUD Haryoto dan RS Bhayangkara Lumajang.
Sedangkan 40 warga lainnya masih dirawat di Puskesmas Pasirian, 7 orang di Puskesmas Candipuro, serta 10 orang lain di Puskesmas Penanggal, dua orang di antaranya ibu hamil.
Baca Juga : DPP PPP Akan Kawal Rekonstruksi Infrastruktur Yang Rusak Akibat Letusan Semeru
Sementara tim gabungan juga berhasil melakukan evakuasi warga yang tadi malam dilaporkan Wakil Bupati Lumajang terjebak di kantor perusahaan tambang.
"Saat ini para warga telah ditempatkan di Pos Curah Kobokan untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut," jelas Wabup Lumajang.