JATIMTIMES - Karir Aditya Halindra Faridzky sangat moncer. Pasalnya, di usia 27 tahun Lindra sapaan akrabnya pernah menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jatim Timur tahun 2019. Karirnya berlanjut meningkat di usia 29 tahun dalam Pilkada Tuban 2020 saat terpilih menjadi Bupati Tuban.
Pada kesempatan bincang bersama Muhammad Bin Mua'fi Zaini yang lebih dikenal dengan sapaan Gus Mamak, Bupati Tuban Lindra ditanya soal komparasi perbedaan selama menjadi legislator Jatim dengan menjadi eksekutif.
Baca Juga : Viral, Cakades Perempuan di Sumenep Kampanye Pakai Music DJ
Menurut Lindra, menjadi legislatif salah satu tupoksinya melakukan pengawasan, rapat dan kunjungan mitra di masing-masing komisi, sehingga membutuhkan waktu. Sedangkan menjadi Eksekutif dampaknya sangat terasa. Dia pun bisa mengambil keputusan secara langsung. Namun demikian, antara legislatif dan eksekutif memiliki kesibukan yang sama.
"Eksekutif lebih ekstrem kadang rapat dari pagi sampai malam dan dari sisi pengambilan keputusan bisa langsung dilakukan, yang dampaknya langsung terasa," jelas Mas Lindra di kutip dalam kanal Youtube Golkar Jatim TV yang tayang perdana hari Selasa (22/11/2021) lalu.
Bukan hanya karir, Gus Mamak dalam kesempatan itu juga bertanya perihal kehidupan asmara Bupati muda tersebut. Lantaran memang tak sedikit memang yang penasaran dengan sosok idaman sang bupati.
"Kalau saya berdoanya moga-moga kalau ada kegiatan rapat pemerintahan, siapa tahu nunggu orang lewat, ada yang tertarik, saya langsung di ambil mantu, bedanya sekarang sudah mepet (usia) sukanya langsung ta'aruf langsung nikah," jawabya.
Mas Lindra menambahkan, bobot, bibit juga harus dilihat apalagi istri atau calon istri kelak menjadi pendidik anak-anak. Sebab itu, dia menyebutkan 4 kriteria disyaratkan putra mahkota mantan Bupati Tuban Heany Relawati Rini Widyastuti tahun 2001-2011 itu.
Baca Juga : Resep Herbal Atasi Sakit Tenggorokan dan Anti Bakteri Ala dr. Zaidul Akbar
"Untuk kriteria agama harus kuat, pintar menempatkan posisi yang tepat, manusiawi cantik hati dan fisik, jago masak biar saya nggak jajan di luar," sambungnya.
Di bincang santai tersebut, Bupati Tuban Lindra juga berpesan kepada pemuda-pemudi yang ingin memiliki karya, ide dan gagasan untuk ikut bergabung berpartai politik. Untuk memunculkan ide dan gagasan bersama partai.
"Salah satu program golkar mengakomodir dan mendukung kesempatan minat bakat pemuda - pemudi di Indonesia dan anak- anak muda diberikan kesempatan menjadi tokoh," tutupnya.