JATIMTIMES - Bencana banjir bandang yang melanda Kota Batu nampaknya membuat empati di kalangan masyarakat. Bahkan, Bonek Mania yang diketahui memiliki suhu panas dengan Malang juga ikut berempati atas peristiwa tersebut.
Salah satu Bonek Mania yang berdomisili di Sukorejo, Kabupaten Pasuruan rela turun ke Kota Batu untuk menyerahkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir bandang.
Baca Juga : Tahun Depan, Disdikbud Kota Malang Terapkan Mulok BTK
Hal itupun di unggah di akun Instagram @boneksukorejo. Di mana, beberapa Bonek Mania membawa pickup dan menyalurkan bantuan. Dalam video yang diunggah itu, terlihat beberapa Bonek Mania menyiapkan bantuan yang diserahkan kepada masyarakat Kota Batu yang terdampak gempa.
Sangat terlihat di video itu, para Bonek Mania tidak memandang rivalitas yang terjadi dengan Aremania. Mereka justru melakukan hal tersebut dengan rasa kemanusiaan yang tinggi.
Tak cukup sampai di situ, Bonek Sukorejo juga mendirikan sebuah posko di rumah warga. Hal itu untuk mengakomodir Bonek dari luar kota yang ingin membantu korban banjir bandang.
Bahkan, d isana warga juga sangat menyambut kebaikan dari Bonek Mania. Sebab, warga juga tidak memikirkan rivalitas yang terjadi antara Aremania dan suporter setia dari Persebaya Surabaya itu.
Koordinator Bonek Sukorejo, M Sholeh menuturkan bahwa aksi kemanusiaan ini merupakan inisiatif atas dasar kemanusiaan yang muncul paska banjir bandang di Kota Batu. Bahkan ia dan dua puluh bonek lainnya menyisihkan rivalitas supporter yang selama ini terjadi.
Baca Juga : Fraksi PPP Lumajang, Soroti Keseriusan Pemerintah Atas Banjir Tahunan
“Kemanusiaan itu yang pertama mas, rivalitas dihapus dulu. Kemanusiaan kami depankan rivalitas nanti di lapangan bola,” kata Sholeh.
Bantuan ini pun bukan pertama kalinya diberikan Bonek Sukorejo di wilayah Malang Raya. Sebelumnya bencana gempa bumi di Kabupaten Malang selatan tepatnya di Kecamatan Tirtoyudo mereka juga hadir memberikan sembako.
“Dan musibah di manapun kami hadir. Kami galang dana dan dikoordinasi langsung datang ke lokasi,” tutur Sholeh.