JATIMTIMES - Kasus konfirmasi positif di Kota Batu dalam enam hari terakhir hingga Rabu (27/10/2021) tidak ada tambahan. Kabar baiknya lagi, membuat isolasi terpusat sudah tidak ada penghuni pasien konfirmasi positif Covid-19.
“Selama enam hari terakhir tidak ada kasus tambahan di Kota Batu,” kata Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batu Onny Ardianto, Kamis (28/10/2021).
Baca Juga : Anak Ditahan, Mantan Ketua DPRD Surabaya Bakal Reuni di Penjara?
Dengan tidak adanya kasus tambahan membuat tempat isolasi terpadu di Yayasan Pelayanan Pekabaran Injil Indonesia (YPPII), Kelurahan Songgokerto, Kecamatan Batu, Kota Batu saat kosong.
Meskipun beberapa saat lalu shelter tersebut sempat kosong, namun hanya bertahan selama beberapa hari. Kemudian terisi kembali. Tetapi saat ini shelter kosong bertahan cukup lama.
“Selain isolasi terpusat yang kosong juga rumah sakit rujukan,” tambah Onny. Selain isolasi terpusat yang kosong, juga rumah sakit rujukan di Kota Batu juga demikian.
Namun rumah sakit rujukan kosong selama dua hari terakhir, baik di ruang ICU maupun di ruang isolasi. Hanya menyisakan 5 pasien terkonfirmasi positif yang melakukan isolasi mandiri. “Saat ini menyisakan pasien aktif sebanyak 5 orang,” ucap Onny.
Dari data Dinas Kesehatan Kota Batu tercatat kasus kumulatif pasien konfirmasi mecapai 3.106 orang. Dengan kasus kesembuhan sebanyak 2.835 orang. Dan kasus meninggal dunia 266 orang.
Baca Juga : Terus Ditekan Turun, Angka Stunting di Kabupaten Malang 10,9% Kini
Meski demikian Onny mengajak warga Kota Batu tetap menjaga protokol kesehatan meski sudah melakukan vaksinasi Covid-19 dengan menerapkan 5M. Mulai dari memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjaga Kesehatan, dan menghindari kerumunan.
“Selalu terapkan protokol kesehatan, jaga kesehatan dan jangan menganggap remeh, karena virus ini masih ada di sekitar kita,” imbau Onny yang juga Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu.
