JATIMTIMES- Dinas Pendidikan Kota Batu punya gawe besar demi mencerdaskan generasi bangsa. Yaitu, berencana membuat Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 7 pada 2022 nanti.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Batu Dr Eny Rahyuningsih menyatakan, menyiapkan pendidikan generasi masa depan sangat penting untuk kemajuan bangsa. Maka, pihaknya bakal menambah sarana penunjang edukasi. Salah satunya yang menjadi titik perhatian setelah tamatan Sekolah Dasar (SD) di wilayah Kecamatan Junrejo, yang akan dibuatkan gedung sekolah menengah pertama.
Baca Juga : Tiga Tahun Pembangunan Mangkrak, Pedagang ‘Serobot’ Pasar Tanggul
Sebab, selama ini sekolah menengah hanya berputar masuk ke SMPN 3 di Desa Beji. Itu artinya, lulusan SD/MI lain nantinya bisa mendaftar ke SMPN 7, dan bisa menampung para peserta didik yang tinggal di wilayah Kecamatan Junrejo.
Perempuan yang tinggal di Desa Pendem ini menjelaskan, pembangunan SMPN 7 tersebut telah masuk dalam program strategis di RPJMD Kota Apel tahun 2017 sampai 2022. Namun, ia mengakui pada tahun lalu rencana itu sempat terkendala lahan atas aset pembangunan.
Kemudian, untuk melengkapi sarana lebih detail akan dibuat DED (Detail Engineering Design) setelah PAK (perubahan anggaran keuangan) APBD tahun 2021. Kemudian, bakal dilelang proyek pembangunan fisik pada tahun 2022. Apabila sudah selesai, akan ditindaklanjuti pekerjaan pembangunan.
Lebih jauh dia menjelaskan, Disdik bakal menyiapkan 8 rombongan belajar atau rombel. Sedangkan upaya yang dimaksimalkan terlebih dahulu dua rombel pada tahap awal. Untuk setiap rombel kuota kursi sebanyak 32 siswa-siswi. Sedangkan 6 rombel berikutnya tetap akan disiapkan, untuk mengisi jenjang kenaikan kelas siswa yang sudah masuk terlebih dulu.
"Pada 2023 SMPN7 sudah bisa menerima murid. Jadi, lulusan SD/MI bisa tetap melanjutkan bangku sekolah ke jenjang berikutnya. Sebelumnya ada dua opsi pembangunan SMPN 7 di atas aset milik Desa Tlekung atau Desa Pendem. Tapi, setelah disurvei di Kelurahan Dadaprejo merupakan aset Pemkot Batu jadi lebih memudahkan dan tidak menyalahi studi kelayakan yang dibuat oleh Bappelitbangda," kata Eny.
Baca Juga : Gresik Segera Terapkan Parkir Non Tunai, Begini Respon Dewan
Sementara itu, Khamim Tohari S Sos Ketua Komisi C DPRD Kota Batu menambahkan, rencana pembangunan gedung sekolah jadi kawah condrodimuko, guna mencetak generasi cemerlang masa depan dan meraih cita-cita. Sebab, adanya sekolah membuat image mencerdaskan anak bangsa. Serta tranformasi ilmu pengetahuan bisa tersalurkan dengan baik.
"Yang harus digarisbawahi adalah kuota harus ada keseimbangan dengan pihak sekolah swasta. Upaya tersebut untuk pemerataan edukasi. Komisi C sangat setuju dibangun SMPN 7 dari permintaan masyarakat. Sebab, cikal bakal cetak generasi unggul dan bermutu," pungkas pria dapil pilihan Bumiaji ini.
