JATIMTIMES - Persik Kediri menilai kepemimpinan wasit saat laga Persik menghadapi Persela Lamongan, Senin (25/10/21) kemarin, sangat buruk. Kondisi tersebut membuat manajemen Persik mengambil langkah serius.
Manajemen Persik akan berkirim surat kepada PSSI sebagai induk sepak bola tanah air atas kepemimpinan sang pengadil lapangan yang dianggap terlalu merugikan timnya.
Baca Juga : Serahkan Sertifikat PTSL di Desa Gembongan, Wabup Blitar Puji Kinerja BPN
Manajer Persik Kediri Yahya Hasan Alkhatiri mengaku akan mengirimkan surat resmi ke PSSI untuk mengadukan kepemimpinan wasit yang dianggap tidak fair.
Yahya mengatakan kepemimpinan wasit pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Moch Subroto, Magelang, itu buruk. “Buruk sekali. Insya Allah kami akan kirimkan protes secara resmi ke PSSI,” tandas Yahya, Selasa (26/10/21).
Menurut Yahya, hampir semua keputusan wasit bisa dikatakan tidak tepat. Keputusan yang dibuat lebih banyak merugikan Persik dan pada akhirnya menjadi keuntungan bagi tim lawan.
“Hampir semua keputusannya tidak jelas. Sangat parahlah. Yang paling parah, pemain kita nendang bola kena badan pemain lawan dianggap pelanggaran,” ujarnya dengan nada kecewa.
Baca Juga : Habiskan Anggaran Setengah Miliar Lebih, Salah Satu Lapak UMKM di Kota Madiun Tanpa Penghuni
Hal senada sebelumnya juga diungkapkan karterker Persik Kediri Alfiat mengatakan, keputusan wasit dinilai kurang tepat dan lebih cenderung merugikan timnya. Alfiat pun berharap agar pihak PSSI melakukan evaluasi terhadap para wasit yang memimpin pertandingan di Liga 1. "Saya harap harus ada evaluasi. Semoga ke depannya jauh lebih baik lagi," ungkapnya.
Diketahui, aga yang mempertemukan Persik dengan Persela tersebut dimenangkan Persela dengan skor tipis 1-0.
