JATIMTIMES - Sebuah yayasan sosial yang bergerak di bidang sosial kemanusiaan, sosial pendidikan, sosial kesehatan dan sosial budaya resmi berdiri. Organisasi kemanusiaan yang digagas para anak muda itu diberi nama Senna Society.
Perkumpulan yang didirikan Fujika Senna Oktavia itu resmi di-Launcing dan dilantik kepengurusannya di Hotel Grand Mahkota Lamongan, Rabu (20/10/2021). Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi dan Ketua DPRD Jawa Timur, Kusnadi ikut memberikan motivasi dan semangat.
Baca Juga : Wisata Kolam Renang Bajak Laut Gresik Menelan Korban Jiwa
Dalam sambutannya, Yuhronur Efendi menegaskan tentang pentingnya bersinergi membangun negeri, itu menjadi bagian yang sangat penting untuk terus diingat, serta spirit pengabdian yang harus terus dikembangkan.
Pria yang akrab disapa Yes itu mengapresiasi hadirnya Senna Society sebagai salah satu yayasan sosial yang bergerak di bidang sosial kemanusiaan, sosial pendidikan, sosial kesehatan, serta sosial budaya. Dia menegaskan bahwa keberhasilan penanganan covid di Lamongan dari level 4 ke 1, tidak lain karena adanya sinergi dan kolaborasi seluruh elemen masyarakat.
"Semua orang berkata kenapa Lamongan bisa, ada banyak hal, tapi menurut saya yang lebih penting adalah adanya sinergi dan kolaborasi seluruh elemen masyarakat, sehingga bisa mewujudkan secara bersama-sama kejayaan Lamongan yang berkeadilan, yang menjadi cita-cita kita bersama, Lamongan yang kita cintai ini bisa kita jadikan tempat tinggal yang memang menjamin keamanan, ketertiban, dan kesejahteraan bagi seluruh warganya," tegas Yuhronur Efendi.
Bupati Yuhronur Efendi mengungkapkan, dalam konsep pemerintahan yang dinamis ada sebuah konsep yang namanya pentahelix. Pentahelix ini adalah konsep yang melibatkan seluruh elemen masyarakat untuk mendukung agar pemerintahan dapat bergerak secara dinamis dan ke depannya dapat terus menjadi lebih baik.
"Siapakah elemen itu? Ada akademisi, ada bisnisman, ada komunitas seperti hari ini kehadiran Senna Society, ada pemerintahan/government, dan ada media. Semuanya bersatu, apabila bersinergi tentu akan membuat sebuah karya yang luar biasa, yang bisa kita persembahkan kepada masyarakat. Semangat bersinergi dan aku cinta padamu," ungkapnya
Ketua DPRD Jawa Timur, Kusnadi berharap Senna Society tulus bergerak untuk kemanusiaan, dan jangan sampai dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi. Politikus PDI Perjuangan itu juga mengibaratkan Senna Sosiety dengan Ludruk. Di mana Ludruk lahir dari masyarakat, Senna Society juga lahir dari kepapaan masyarakat.
"Meskipun nanti jika Senna Society sudah berkembang menjadi besar, harus tetap menjaga spirit awalnya, jangan sampai berubah. Sebelum kita melangkah nawaitu dibulatkan sesuai dengan tujuan awal. Yang terpenting dalam diri anggota Senna Society tertanam slogan yang disampaikan Bung Karno jangan bertanya apa yang sudah diberikan negara kepada saya tapi tanyakan apa yang sudah saya berikan kepada negara," terang Kusnadi.
Baca Juga : Peringatan Hari Jadi ke-57, Partai Golkar Banyuwangi Perkuat Pondasi Menjadi Pemenang Pemilu 2024
Sementara itu, Pembina Senna Society, Fujika Senna Oktavia mengatakan, yayasan tersebut didirikan semata-mata untuk membantu meringankan beban masyarakat miskin. Perempuan muda inovatif itu berharap yayasan yang berdiri di Lamongan ini dapat pula didirikan di berbagai wilayah di Indonesia.
"Kerja ini adalah kerja untuk banyak orang, bukan untuk diri kita sendiri, artinya jangan pernah menghitung apapun, tenaga, keringat, materi, dan lain sebagainya. Yayasan ini ke depannya fokus berupa mencapai kesejahteraan dan pendidikan yang layak bagi banyak masyarakat," kata Fujika Senna Oktavia.
Pada kesempatan itu, Purwanto, salah seorang pekerja sosial, yang dikenal aktif membantu masyarakat dikukuhkan menjadi Ketua Senna Society. Dia menegaskan bahwa yayasan sosial ini hadir dan lahir untuk membantu tugas pemerintah agar angka kemiskinan dapat cepat turun.
"Semangat kami dalam mengabdi kepada masyarakat itu dibekali satu kalimat dari pembina kami agar kami tidak lelah dan menyerah dalam mengabdi, yaitu aku cinta padamu," ujar Fujika Senna Oktavia.