JATIMTIMES - Sudah dua hari terakhir, tempat isolasi terpusat (isoter) di Yayasan Pelayanan Pekabaran Injil Indonesia (YPPII), Kelurahan Songgokerto, Kecamatan Batu, terpantau sepi dari pasien yang menjalani isolasi mandiri. Tidak seorang pun pasien covid-19 yang menghuni isoter tersebut.
Padahal ada 156 tempat tidur di isoter YPPII. Dulu hampir semua tempat tidur yang disediakan terisi pasien.
Baca Juga : Dilaporkan ke APH, Kades Batangsaren Beserta 12 Terlapor Lainnya Akan Laporkan Balik
Namun kini kamar-kamar bertingkat dan bernomor tutup semuanya. Tidak ada aktivitas sama sekali. Kondisi tanpa penghuni ini terjadi sejak Minggu siang (10/10/2021) hingga Senin (11/10/2021).
Walau begitu, sejumlah peralatan medis masih terlihat di meja. Termasuk juga tabung oksigen yang disandarkan di tembok.
Pemandangan seperti ini sangat berbeda jika dibanding beberapa bulan lalu. Terutama saat puncak pandemi covid-19 menyerang Kota Batu pada Juli 2021 lalu.
Saat kasus konfirmasi melonjak tinggi, capaian keterisian YPPII pernah tembus 112 orang. Satu ruangan terdiri atas empat kasur biasanya bisa terisi bersama satu keluarga.
Meski kasus sudah melandai, Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso mengajak warga Kota Batu tetap menajaga protokol kesehatan dengan menerapkan 5M. Mulai dari memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjaga kesehatan, dan menghindari kerumunan.
“Selalu terapkan protokol kesehatan, jaga kesehatan, dan jangan menganggap remeh,” imbau Punjul. Walaupun sudah mendapatkan vaksin covid-19, Punjul minta warga tetap menjaga prokotol kesehatan.
Baca Juga : Selama Pandemi, Disnaker Kota Malang Terima Pengajuan Izin Resepsi Pernikahan 1.487 Berkas
Sementara hingga Senin (11/10/2021), jumlah pasien aktif covid-19 di Kota Batu ada 10 orang. Seluruhnya menjalani perawatan di rumah sakit rujukan.
Dari data Dinas Kesehatan, jika ditinjau dari 14 indikator bersatu lawan covid-19, kondisi Kota Batu saat ini skornya 2,79. Kota Batu masih bertahan pada zona kuning atau risiko rendah.
Sampai saat ini, munculnya kasus baru konfirmasi covid-19 masih berasal dari kontak erat keluarga pasien konfirm.
Di Kota Batu, jumlah kumulatif kasus konfirmasi covid-19 mencapai 3.087 pasien. Dari jumlah itu, angka kesembuhan secara kumulatif mencapai 2.813 orang. Sedangkan kasus kematian mencapai 264 orang.
