JATIMTIMES - Meski beberapa saat lalu Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko telah melepas para atlet dari Kota Batu untuk berjuang dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua. Rupanya itu belum cukup, Dewanti pun terbang ke Papua untuk memberikan semangat kepada para atlet Kota Batu.
Terlihat dari kebersamaannya bersama para atlet di Kota Batu yang diunggahnya di sosial media @dewanti_rumpoko, Sabtu (9/10/2021). Dalam unggahannya itu Dewanti mengajak enam atlet Kota Batu yang berada di sampingnya untuk swafoto.
Baca Juga : Buat Siswa Kian Terampil, LPPM Unesa Bersama SMA Islam Batu Gelar Pelatihan Pembuatan Cangkir Keramik
Tepat di samping Dewanti ada Nafa Amadea atlet selam warga Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu, yang beberapa hari lalu baru meraih medali perunggu dan emas di PON XX. Rupanya moment itu didapati di sebuah tempat makan yang berada di pinggir pantai.
Nampak, di atas meja terdapat beragam makanan yang disuguhkan. Salah satunya adalah masakan khas Papua yakni papeda. Dewanti pun mengambil makanan tersebut, juga menawarkannya kepada para atlet.
Dewanti juga menyempatkan waktunya untuk membagikan moment itu lewat reels yang menunjukkan sedang perjalanan. Dalam video itu Dewanti juga menunjukkan di pinggir jalan terdapat tulisan PON XX Papua 2021.
“Semangat dan selamat buat medali emas,” tulisnya dalam unggahannya @dewanti_rumpoko. Lantaran atlet Kota Batu berhasil meraih emas, membuat Dewanti ingin memberikan semangat, dukungannya secara langsung di Papua.
Sedang dalam PON XX Papua 2021 ini ada 10 atlet dari 6 cabang olahraga yang sedang berjuang. Di antaranya cabor paralayang, bermotor, pencak silat, selam laut, biliar, dan tarung derajat. Mereka adalah Gigih Imam Nurdianzah dari cabor paralayang.
Baca Juga : Hiu Tutul Terdampar Selama Dua Jam di Pantai Laut Selatan Lumajang, Warga Khawatir Ada Pertanda Buruk
Jafro Megawanto dari cabor paralayang yang pada PON sebelumnya membawa medali emas. Joni Effendi dari cabor paralayang. Roni Pratama dari cabor paralayang. Ike Ayu Wulandari dari cabor paralayang. Rika Wijayanti cabor paralayang.
Kemudian ada Nafa Amadea dari cabor selam laut. Lalu Muggy Rezzaindi dari cabor tarung derajat. M. Kafa Yaqi Ardafa cabor bermotor dan Cucun Hermanto dari cabor Biliar.