JATIMTIMES - Keberadaan pemuda di Kota Malang, salah satu yang cukup menjadi perhatian beberapa pihak. Hadirnya generasi muda, dinilai mampu untuk terlibat dalam pembangunan daerah.
Terlebih, dengan telah disahkannya Ranperda Kepemudaan beberapa waktu lalu. Di mana, regulasi akan hal itu lebih berjalan tepat sasaran dalam memberikan fasilitasi bagi pemuda di Kota Malang.
Baca Juga : Persiapan Pembelajaran Luring, Unidha Malang Bakal Gunakan Aplikasi PeduliLindungi
Hal itu disampaikan Wakil Ketua DPRD Kota Malang, Asmualik. Menurutnya, pemuda masih perlu perhatian serius dalam hal pendidikan. Dalam hal ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang didorong untuk memberikan fasilitasi pembinaan keterampilan.
"Sehingga, pemuda disiapkan untuk siap kerja dan menjadi pelopor dalam melanjutkan kepemimpinan bangsa," ujarnya.
Disamping itu, Pemkot Malang didorong untuk juga memperhatikan fasilitasi olahraga yang turut bisa dimanfaatkan para pemuda. Yang mana, hal itu diharapkan bisa tersebar di lima titik kecamatan.
"Kami juga mendorong agar pemerintah dapat lebih memperhatikan lapangan dan fasilitas olahraga terutama terkait pembenahan dan perawatan berbagai lapangan olahraga di lima kecamatan. Selain itu, pemerintah harus lebih profesional dalam mengelola Gor Ken Arok dan Stadion Gajayana," jelas politisi PKS ini.
Baca Juga : Yuk Ikuti dan Saksikan "Semarak ECBP Rupiah 2021", Nikmati Hiburannya Dapatkan Hadiahnya
Lebih jauh, dengan penetapan Ranperda Kepemudaan tersebut, diharapkan segera ditindaklanjuti dengan peraturan wali kota (Perwali) secara terukur, transparan dan mendetail. Terutama yang berkaitan dengan teknis penjaringan beasiswa pemuda berprestasi.
"Juga bantuan anggaran kegiatan, bantuan akses permodalan, dan pelaksaanaan kegiatan dan pembinaan kepemudaan melalui OKP (Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda)," pungkasnya.