free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Dinsos Jember Sasar Anjal, ODGJ dan Gepeng untuk Divaksin

Penulis : Moh. Ali Mahrus - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

29 - Sep - 2021, 00:51

Placeholder
Kegiatan vaksinasi terhadap ODGJ, Gepeng dan Anjal yang dilakukan Dinsos Jember (foto: ist/ JemberTIMES)

JATIMTIMES - Dinas Sosial Kabupaten Jember, Selasa (28/9/2021) menggelar vaksinasi untuk anjal (Anak Jalanan), ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) dan gepeng (Gelandangan dan Pengemis) yang selama ini 'menghiasi' kota Jember.

Sedikitnya 21 orang terdiri dari 5 anjal angklung, 1 pengemis, 13 gepeng, 1 ODGJ dan 1 orang terlantar berhasil 'diciduk' dari beberapa titik lampu merah dan dibawa ke aula Liposos untuk mendapatkan vaksinasi.

Baca Juga : Tahap 3 Cair 9.300 Penerima, Tahap 4 Usulkan 22.290 Pelaku Usaha

"Kami hari ini melakukan vaksinasi untuk 20 orang PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial) yang terjaring petugas dari berbagai titik lampu merah di kota Jember," ujar Kadinsos Pemkab Jember Widi Prasetyo Selasa (28/9/2021).

Widi menjelaskan, bahwa pemberian vaksinasi kepada PMKS di Jember, untuk mencegah penyebaran Covid-19, terutama kepada mereka yang selama ini hidup di jalanan.

"Mereka para PMKS juga berhak untuk mendapatkan vaksin, terlebih mereka selama ini hidup di jalanan dan bertemu dengan orang banyak, untuk memperlancar kegiatan ini, kami juga menggandeng Dispendukcapil, Satpol PP, Polri dan TNI, karena tidak semua para PMKS memiliki NIK," beber Widi.

Sedangkan dari 21 orang yang terjaring untuk mendapatkan vaksin, 1 di antaranya tidak bisa divaksin karena berusia di bawah 12 tahun.

Baca Juga : Polisi Ungkap Penyebab Meninggalnya Perempuan di Malang, Kepala Korban Dipukul Martil oleh Suami Siri

"Tadi ada 1 pengemis yang tidak bisa divaksin, karena usianya masih di bawah 12 tahun, kepadanya kami beri pembinaan dan kami kembalikan ke keluarganya," pungkas Widi. 

Selain memberikan vaksin, Widi juga menyatakan jika pihaknya juga melakukan test swab kepada 21 PMKS yang terjaring, hal ini untuk mengetahui kondisinya benar-benar negatif dari Cocid-19. (*)


Topik

Pemerintahan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Moh. Ali Mahrus

Editor

Sri Kurnia Mahiruni