JATIMTIMES - Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kota Malang terus digencarkan. Baik melalui masing-masing wilayah, serbuan vaksin, hingga menyasar ke siswa sekolah dan mahasiswa.
Pemerintah Kota (Pemkot) Malang optimis, dengan terus melakukan vaksinasi, target herd immunity 70 persen di akhir September 2021 ini akan tercapai.
Baca Juga : 20 Tempat Wisata di Kota dengan Level 3 Bakal Dibuka
Wali Kota Malang Sutiaji menyatakan, saat ini capaian vaksinasi Covid-19 di Kota Malang untuk dosis pertama sudah berada di angka 63 persen. Kemudian, dosis ke 2 sudah 40 persen. Jumlah tersebut dari 860.000 penduduk Kota Malang.
Sedangkan untuk Tenaga Kesehatan (Nakes) untuk vaksinasi dosis ke tiga sudah 78 persen. Hal ini nantinya masih akan ditambahkan pula dengan hasil capaian vaksinasi untuk siswa-siswa sekolah yang saat ini tengah berproses.
"Kita usahakan Insya Allah (akhir bulan ini 60 persen herd immunity). Ditambah dengan anak sekolah, karena sekolah ini kita targetkan September habis," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang dr Husnul Muarif menambahkan, saat ini stok vaksin di Kota Malang yang masih tersedia sebanyak 16.734 dosis untuk vaksin Sinovac dan 38.140 dosis untuk vaksin AstraZeneca. Keduanya, diprioritaskan untuk pelaksanaan vaksinasi dosis 2 bagi masyarakat.
"AZ (AstraZeneca) ini untuk dosis kedua. Sinovac untuk dosis kedua. Ini yang kemarin ikut serbuan vaksinasi di Koarmada 2, ini kita memberikan dosis ke keduanya," tambahnya.
Baca Juga : PPKM Luar Jawa-Bali Diperpanjang hingga 20 September, Tetap Waspada Meski Angka Kasus Melandai
Meski capaian vaksinasi di Kota Malang sudah tinggi, dalam hal ini, Husnul tetap meminta warga untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes). Sebab, vaksinasi merupakan penunjang imunitas tubuh. Sedangkan, kunci utama melawan pandemi Covid-19 menurutnya tidak boleh lalai akan disiplin prokes.
"Selama protokol kesehatan ini bisa dijalankan oleh warga Kota Malang, maka Covid-19 ini bisa berhenti," tandasnya.