JATIMTIMES - Aksi vandalisme pada baliho kepak sayap kebhinekaan bergambar Ketua DPR RI Puan Maharani di kawasan Jalan Sultan Agung, Kecamatan Batu, Kota Batu akhirnya terungkap. Pelakunya adalah dua warga Kota Batu yang baru saja lulus dari SMA/SMK.
Wakil Wali Kota Batu sekaligus DPC PDI Perjuangan Kota Batu Punjul Santoso, Sekretaris PDIP Kota Batu Saifudin, bersama kuasa hukum dari BBHR DPC PDI Perjuangan Kota Batu datang ke Polres Batu untuk melihat perkembangan kasus sekaligus bertemu dengan dua tersangka, Senin (30/8/2021).
Baca Juga : Wali Kota Malang Sutiaji Pastikan Mal Siap Beroperasi lagi
“Kehadiran kami untuk datang ke polres melihat perkembangan dari vandalisme yang beberapa waktu lalu dilakukan oleh tersangka,” ungkap Punjul.
Mulanya DPC PDI Perjuangan Kota Batu melayangkan laporan resmi melalui Badan Bantuan Hukum Advokasi Rakyat (BBHR), disertai penyerahan barang bukti berupa banner yang dirusak pada Rabu (25/8/2021). Kemudian didapati hasil pelakunya pada Jumat (27/8/2021).
“Dan selama dua hari setelah pelaporan itu kami mendapatkan berita dari Kapolres bahwa pelaku sudah dipegang akhirnya dibawa ke Polres untuk disidik,” tambahnya.
Ternyata pelaku yang melakukan vandalisme adalah dua remaja asal Kelurahan Ngaglik. Karena usianya, mereka diminta untuk wajib melapor pada hari Senin dan Kamis.
“Hari ini datang dalam rangka untuk melihat progres sejauh mana. Penyelidikan, diwawancara dengan pskologi besok (Selasa),” ucap bapak tiga anak ini.
Karena proses belum selesai, sehingga masih belum didapati keputusan apa yang harus dilakukan oleh kedua tersangka. “Menghadap ke Kapolres Batu hari Kamis ketemu untuk keputusannya bagaimana, menunggu petunjuk,” ujarnya.
Baca Juga : Bahayakan Atlet, Koni Kota Batu Bakal Pindah Landing Paralayang
Hukuman apa saja yang akan dijerat tersangka tersebut masih diputuskan pada Kamis mendatang. Saat ditanya hukuman apa yang bakal menjerat tersangka, Punjul tidak bisa membeberkannya.
“Petunjuk dari DPP PDI Perjuangan ada sesuatu yang harus disampaikan ke Kapolres. Nunggu Kamis apa yang dituntut,” terang warga Jl Diran, Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu ini.
Aksi vandalisme diketahui pada Selasa (24/8/2021). Pengerusakan itu terdapat pada bagian bawah baliho yang tersobek cukup panjang. Ditambah dengan coretan tulisan 'Open BO. Cox' tepat di atas nama Puan Maharani.
Sedang di Kota Batu terdapat 5 baliho Puan yang tersebar di beberapa titik. Yakni di Jalan Sultan Agung, Jalan Panglima Sudirman, Jalan Raya Punten, Jalan Raya Mojorejo dan Timur Alun-alun Batu. Namun yang menjadi sasaran hanya pada satu titik tersebut.