KEDIRITIMES - Warga Kelurahan Banjaran Kecamatan Kota Kediri, Kamis (14/8/21) sore mendadak heboh. Mereka dikejutkan dengan penemuan sosok bayi laki-laki yang terdapat tali pusat di aliran sungai Kresek.
Menurut informasi yang dihimpun, mayat bayi laki-laki tersebut pertama kali ditemukan oleh Casilas (13), warga sekitar pada pukul 15.00 WIB. Kemudian dilaporkan ke Mispan Ketua RT 7 Kelurahan Banjaran.
Baca Juga : Cerita KPM yang Terima Daging Busuk BPNT, Terpaksa Dikonsumsi Lantaran Tak Ada Lauk
Saat pulang, Casilas melihat ada sosok bayi yang mengapung di Sungai Kresek tepatnya di Kelurahan Banjaran, Kecamatan Kota Kediri. Bayi dalam posisi tengkurap. Sehingga hanya terlihat bagian punggung dan rambutnya yang keriting hitam.
“Semula saya kira boneka. Kemudian saya dekati. Ternyata, bayi yang sudah mati,” kata Casilas.
Sementara itu, Rohmat Kepala Kelurahan Banjaran Kota Kediri mengatakan, pihaknya menyerahkan kasus penemuan bayi laki -laki itu kepada pihak yang berwajib. Menurut keterangan Ketua RT setempat, tidak ada warganya yang dalam kondisi hamil.
“Untuk proses penyelidikan bayi, kita serahkan ke polisi,” ungkapnya.
Baca Juga : Greysia Polii Diam-diam Punya Bisnis Sepatu Produksi Malang, Diekspor ke Belanda hingga Korea
Belum ada keterangan resmi dari kepolisian terkait orang tua bayi. Diduga, bayi tersebut baru saja dilahirkan, mengingat masih ada tali pusarnya. Kemudian oleh orang tuanya dibuang ke sungai karena ditengarai hasil hubungan gelap. Mayat bayi dikirim ke Rumah Sakit Bhayangkara Kediri untuk keperluan otopsi.
Untuk diketahui, Sungai Kresek mengalir dari wilayah Kecamatan Pesantren menuju ke Sungai Brantas. Dalam musim kemarau ini, aliran sungai tidak terlalu deras. Sementara kedalam sungai kurang lebih hanya sekitar 50 centimeter.