TULUNGAGUNGTIMES - Bupati Tulungagung Maryoto Birowo menerima penghargaan Manggala Karya Kencana dari Badan Kependudukan dan keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Penghargaan itu diberikan atas kesuksesan Pemkab Tulungagung dalam menekan laju pertumbuhan penduduk.
"Hari ini kita menyerahkan penghargaan ke Bupati, intinya Bupati mendapat penghargaan manggala karya kencana," kata Kepala BKKBN Hasto Wardoyo usai acara penyematan penghargaan di Pendapa Tulungagung. Kamis (12/08/2021).
Baca Juga : Webinar BI Mengajar, Rektor UIN: Ini Kegiatan yang Punya Manfaat Besar
Menurut Hasto, Kabupaten Tulungagung telah berhasil dalam menjalankan program pembangunan, baik di bidang pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana.
Indikator keberhasilan, lanjutnya, dilihat dari beberapa faktor. Salah satunya adalah total fertilitas (kemampuan menghasilkan keturunan) yang jauh dibawah rata-rata Nasional.
"Di Nasional 2,45%, disini (Tulungagung) 2,0 sekian persen. Dan laju pertumbuhan penduduk si Tulungagung jauh dibawah 1,25. Ini indikator luar biasa," ungkapnya.
Hasto mengaku, memang ada indikator lain untuk sebuah penghargaan tersebut yaitu kesuksesan Pemkab Tulungagung dalam melakukan pendataan di masa Pandemi Covid-19 pada Bulan Juni 2021. Dalam program pendataan keluarga itu, kader mendatangi keluarga satu persatu dan Tulungagung berhasil mencapai 100%, setelah Pangandaran dan Madiun. Padahal di Kabupaten lain merasa berat dan belum berhasil 100% pendataan.
Dijelaskannya, untuk pertumbuhan penduduk target Nasional di Tahun 2024 adalah 2,1 dan Tulungagung saat ini sudah mencapai 2,02 yang jauh melampaui target Nasional dan merupakan sebuah keberhasilan yang luar biasa.
Jika TFR (angka kelahiran total) nya sudah 2,01 itu dipastikan balitanya sedikit, anak-anaknya sedikit, dan di Tulungagung angka harapan hidup orang tua sudah meningkat artinya orang tuanya masih banyak yang sehat.
Baca Juga : Isi Webinar Literasi Digital Nasional, Wali Kota Malang: Jangan Jadi Hamba Teknologi
"Perbandingan antara yang tidak kerja dan kerja disini (Tulungagung) lebih banyak yang kerja, sehingga kesejahteraannya sangat meningkat, manfaatkanlah kesempatan itu dan pendapatan perkapita harus naik," tutupnya.
Ditempat yang sama Bupati Tulungagung Maryoto Birowo mengatakan, kunci dari keberhasilannya menyukseskan program pemerintah itu adalah semua komponen aparat bergerak dibantu dengan semua stakeholder dan semua masyarakat.
"Tidak bisa aparat saja dengan jumlah yang terbatas. Tetapi kita punya tokoh masyarakat, punya kader, punya petugas di lapangan yang semua bekerja secara sinergi," kata Maryoto.
Selain itu, peran dari petugas lapangan Keluarga Berencana, petugas Kesehatan, Kepala Desa, Camat dalam memberikan penjelasan-penjelasan mengenai keluarga yang terencana baik menjadikan laju pertumbuhan lebih terkendali.
