NGAWITIMES - Mencegah paparan Covid-19, banyak cara yang dilakukan masyarakat. Baik melalui media makanan maupun minuman dalam menjaga kekebalan tubuhnya di masa pandemi Covid-19 ini.
Tak hanya itu, di Alas Cafe KPH Perhutani Ngawi pun tak ketinggalan untuk ikut meramaikan cara atau metode dalam menjaga imunitas tubuh. Yakni melalui terapi uap minyak kayu putih.
Baca Juga : PPKM Darurat Diperpanjang, Bupati Jember Berikan Gajinya untuk Masyarakat Terdampak
Pemilihan terapi uap minyak kayu putih didasarkan pada sejumlah penelitian yang menunjukkan kalau minyak atsiri pada kayu putih dapat mencegah virus korona.
Menurut Gunawan selaku pengelola Alas Cafe KPH Perhutani Ngawi terapi uap minyak kayu putih bisa memperlancar pernapasan, mengeluarkan dahak, meningkatkan stamina tubuh dan bisa mencegah terpaparnya tubuh oleh virus Covid-19.
"Terapi uap minyak kayu putih bisa bunuh kuman di tubuh, sehingga mampu cegah Covid-19," jelas Gunawan kepada Jatim Times.
Lebih lanjut Gunawan menyampaikan, ide Alas Cafe membuka terapi uap minyak kayu putih berawal dari banyaknya stok bahan baku kayu putih di KPH Perhutani Ngawi. Terlebih Perhutani juga telah memproduksi herbal minyak kayu putih. Bahkan, Alas Cafe kini juga telah menyiapkan tempat untuk mandi sauna terapi uap minyak kayu putih.
"Banyak stok daun minyak kayu putih kita manfaatkan untuk terapi uap yang bisa bermanfaat cegah Covid-19," terangnya.
Baca Juga : Percepatan Vaksinasi, Korem 083/Bdj Targetkan 15 Ribu Dosis Selama 2 Hari di Kota Malang
Sejak membuka terapi uap minyak kayu putih dengan gratis, dalam sehari setidaknya bisa melayani 20 hingga 25 orang. "Semoga bisa bermanfaat bersama atasi pandemi Covid-19 dan dibuat untuk terapi gratis," ujarnya.
Sementara itu, sejumlah warga yang telah menjalani terapi uap minyak kayu putih merasa jauh lebih enak di badan. Terlebih pernafasan dan pori-pori kulit jadi lebih segar.
"Usai terapi uap minyak kayu putih badan jadi lebih fresh dan seger," ungkap Suroso, salah satu warga yang telah merasakan terapi uap minyak kayu putih.