free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Geger Warga Disuruh Pulang Lantaran Kamar Isolasi Penuh, Bupati Tuban Datangi RSUD R Koesma

Penulis : Ahmad Istihar - Editor : Pipit Anggraeni

25 - Jun - 2021, 15:07

Placeholder
Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky saat memberikan arahan kepada organisasi perangkat daerah kabupaten (Foto Ahmad Istighfar/Jatim TIMES)

TUBANTIMES - Belum lama ini, warganet dan masyarakat Kabupaten Tuban digegerkan dengan kabar seorang warga yang terpaksa pulang saat hendak menjalani perawatan di rumah sakit. Warga yang belakangan disebut-sebut positif covid-19 itu terpaksa pulang lantaran pihak rumah sakit menyatakan jika kamar isolasi telah penuh.

Kabar tersebut pertama kali disampaikan akun Facebook bernama Desi Tri Lestari. Akun yang mengaku sebagai anak dari keluarga pasien covid-19 tersebut menuliskan tentang kondisi ibunya yang dinyatakan positif Covid-19. Namun saat menuju rumah sakit Tuban, diminta kembali pulang dikarenakan kuota isolasi rumah sakit penuh.

Baca Juga : "Sigap" Curah Hujan Tinggi, DLHKP Kota Kediri Pelihara Pohon

"Kepada pihak terkait, ibu saya dinyatakan positif Covid-19 dan sedang mencari ruang isolasi di RS Tuban dan semua penuh. Rumah saya Widang dan di RS ibu tidak diperiksa atau apa langsung disuruh balik karena kuota penuh, dan sekarang tidak dapat rumah sakit dan terpaksa kembali pulang. Kondisi ibu saya sekarang sesak napas berat tidak bisa lepas dari oksigen. Kepada Pak Bupati tolong ditambah lagi kuota kamar isolasi di RS pak. Terima kasih. Semoga keluhan saya di dengar," tulisnya disebuah grup FB.

Sontak unggahan itu menyita perhatian warganet. Pasalnya, di unggahan tersebut juga disertakan foto kondisi pasien yang mengenakan tabung oksigen. Bahkan, Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky turut meninggalkan komentar dalam unggahan tersebut. 

Pantauan Jatim TIMES, pria yang akrab disapa Mas Bupati Lindra itu meninggalkan tiga tulisan komentar ke akun pengunggah Desi Tri Lestari.

"Saya bisa diberikan nomor telepon keluarga yang bersangkutan," komentar Bupati Tuban dengan akun Aditya Halindra Faridzky.

"Sudah saya koordinasikan dengan RSUD Tuban, kamar tersedia dan posisi pasien di mana," lanjut komentarnya.

"Agar segera ditindaklanjuti," komentar akhir Mas Bupati Lindra.

"Alhamdulillah terima kasih pak Bupati," jawab akun Desi Tri Lestari. 

Dikonfirmasi terpisah, Mas Bupati Lindra mengatakan pasca menyaksikan langsung keluhan warga ta di media sosial, ia langsung bertindak dengan bergegas menuju RSUD untuk mengetahui kondisi ketersediaan kamar di ruang isolasi RS. 

Baca Juga : Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, dan Forpimka Kecamatan Glenmore Gelar Silaturahmi

Mas Lindra menambahkan, kendaraan mobil ambulance telah menuju rumah yang bersangkutan untuk menjemput pasien. Kemudian langsung diarahkan untuk dirujuk ke RS agar dapat penanganan. 

"Pasien sudah dijemput ambulance, saya arahkan untuk dirujuk," ucap Mas Bupati Lindra, Kamis (24/06/2021) malam. 

Di sisi lain, Direktur RSUD dr Rumah Koesma Tuban dr Saiful Hadi mengatakan, terkait overload ruangan kamar dan kebenaran kabar seperti unggahan FB memberikan keterangan.

Pihaknya saat ini masih dalam penelusuran tim pengaduan RS perihal pasien kembali pulang. Dia juga menegaskan jika RS tidak boleh menolak pasien. Sebab itu, dia selaku pimpinan telah meminta agar UGD tidak ada tulisan tutup, akan tetapi mengatur masuk ke UGD supaya pasien tidak sampai di luar. 

"Sedang dalam penelusuran rumah sakit," jawab Direktur RSUD R Koesma dr Saiful. 

Sementara itu, pemilik akun Desi Tri Lestari saat dikonfirmasi perihal postingan belum memberikan jawaban di pesan messenger maupun pada laman komentar unggahan. 


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Ahmad Istihar

Editor

Pipit Anggraeni