MALANGTIMES - Dalam meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat, Dinas Tenaga Kerja, Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Disnaker-PMPTSP) Kota Malang terus memberikan kemudahan. Salah satunya kemudahan akses informasi lowongan pekerjaan resmi bagi masyarakat Kota Malang.
Kepala Disnaker-PMPTSP Kota Malang Erik Setyo Santoso mengatakan bahwa saat ini pihaknya berusaha memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, termasuk informasi lowongan pekerjaan. Sehingga untuk saat ini pihaknya selalu melakukan metode job canvassing.
Baca Juga : Gempa 6,2 Guncang Blitar dan Malang, BPBD: Satu Orang Luka Ringan
"Staf fungsional pengantar kerja kita melakukan kegiatan job canvassing yang door to door ke perusahaan untuk mencari informasi lowongan pekerjaan," ungkapnya kepada MalangTIMES.com, Jumat (21/5/2021).
Setelah staf fungsional pengantar kerja dari Bidang Tenaga Kerja Disnaker-PMPTSP Kota Malang mencari informasi lowongan pekerjaan, lalu diinformasikan melalui akun media sosial yang dikelola Bidang Tenaga Kerja maupun akun media sosial resmi dari Disnaker-PMPTSP Kota Malang.
"Informasi lowongan kerja perusahaan itu kita pakai (akun, red) institusi dan kita juga pakai akun facebook dan instagram dengan nama akun @infokerjakotamalang. Itu khusus untuk informasi lowongan-lowongan kerja saja," terangnya.
Pria yang gemar berolahraga ini mengatakan dalam sehari Disnaker-PMPTSP Kota Malang melalui akun facebook dan instagram @infokerjakotamalang dapat memberikan informasi lowongan kerja minimal dua sampai tiga perusahaan.
"Sehari minimal itu ada dua sampai tiga info lowongan pekerjaan yang di-endorse-kan. Jadi kalau untuk lowongan kerja itu kan nggak boleh membatasi kuota. Kalau lowongan itu kan bisa diakses seluruh Indonesia," ujarnya.
Lanjut Erik bahwa sebelum menerapkan metode job canvassing pihaknya mencari informasi lowongan kerja melalui kegiatan-kegiatan job fair yang mana banyak informasi lowongan kerja dari lingkup Malang Raya dan sekitarnya. Seperti Kabupaten Malang, Kota Batu, Kabupaten Pasuruan dan Kota Pasuruan.
"Kalau sekarang setelah door to door itu kalau yang sudah kenal, langsung dia kalau ada info lowongan pekerjaan langsung mengirim ke akun media sosial @infokerjakotamalang, untuk minta tolong untuk diinfokan," tuturnya.
Baca Juga : Beli Apartemen Termudah, The Kalindra Jadi Pilihan Utama
Erik pun menjelaskan alasan pihak-pihak perusahaan mengiklankan informasi lowongan kerja di akun media sosial yang dikelola oleh staf Bidang Tenaga Kerja, karena tidak berbayar alias gratis. Berbeda dengan akun-akun lain yang mana pihak perusahaan harus membayar untuk membagikan informasi lowongan kerja.
"Soalnya kenapa mereka lebih memilih kita karena kita kan gratis. Karena kan kita sudah dibayar sama pemerintah. Kalau di kita kan memang tugas kita. Jadi mereka lebih senang, ketika ada lowongan mesti mengirimkan informasi ke kita," terangnya.
Terakhir, pihaknya berharap agar masyarakat yang sedang mencari kerja agar dapat selektif dalam mendapatkan informasi lowongan pekerjaan. Karena banyak juga akun-akun informasi lowongan kerja yang tidak berada di bawah kendali penuh suatu institusi resmi pemerintahan.
"Banyak beredar lowongan pekerjaan yang muncul di medsos, masyarakat harus pintar memilah-milah. Mana lowongan yang benar-benar, mana yang nggak. Kadangkala kan kalau di kita yang resmi dari Disnaker-PMPTSP itu pasti sudah kita validasi, sudah kita cek, insya allaah kebenarannya mendekati. Takutnya kalau lowongan yang nggak benar, bisa saja mengarah pada penipuan, hoaks dan sebagainya," tandasnya.
Jadi, pihaknya menyarankan untuk masyarakat Kota Malang jika sedang mencari informasi lowongan kerja dapat mengakses akun media sosial baik facebook maupun instagram di @infokerjakotamalang. "Insya allaah setiap hari update terus lowongan pekerjaannya," tutupnya.
