MALANGTIMES - Hari Raya Idul Fitri merupakan momen yang dinanti-nantikan umat Islam di dunia setelah melaksanakan puasa wajib selama satu bulan penuh.
Ajang silaturahmi antar sesama, tradisi hidangan makanan khas lebaran tentunya selalu menghiasai perayaan hari besar umat muslim tersebut.
Baca Juga : Film Terbaru Ice Paris dan Tor Bertajuk "Ghost Lab" akan Tayang 26 Mei
Hal ini biasanya menjadikan seseorang merasa memiliki nafsu makan yang cukup tinggi. Padahal, kondisi tubuh tetap harus dijaga.
Dari banyaknya sajian menu saat lebaran, jika pola makan tidak dikontrol dengan baik justru akan menimbulkan masalah kesehatan. Padahal, selama bulan puasa pola makan bisa terbilang cukup terkontrol dan teratur.
Ya, banyaknya aktivitas serta tak terkontrolnya pola makan saat lebaran membuat beberapa orang kerap mengalami sakit setelah perayaan lebaran. Hal inilah kiranya harus diwaspadai, terutama bagi kalian yang memiliki persoalan maag. Sebab, jika tidak diperhatikan dengan baik, bukan tidak mungkin bakal menyebabkan pendarahan lambung.
"Gangguan asam lambung yang tinggi akan membuat luka, sehingga bisa terjadilah pendarahan lambung nantinya," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, dr Husnul Muarif.
Karenanya, dalam hal ini masyarakat diminta tak gegabah dan tetap memperhatikan pola makan di saat Lebaran tiba nanti. Sebisa mungkin, dikatakannya menghindari makanan yang merangsang asam lambung.
Baca Juga : Niat, Hukum, Tata Cara dan Ketentuan Pelaksanaan Mengganti Puasa Ramadan
"Jangan terlalu banyak memakan makanan yang merangsang asam lambung. Terutama makanan yang pedas, kecut-kecut, mungkin juga berlemak tinggi, santan dan lain sebagainya itu. Dan jangan lupa, terlambat makan itu juga akan mengiritasi lambung," jelasnya.
Sehingga, agar hari Lebaran nanti tetap sehat tanpa ada gangguan, disarankan setiap masyarakat mengatur pola makan dengan teratur. Apalagi, jika telah memiliki keluhan lambung pada awalnya.
"Pola makan harus teratur. Setidaknya mengurangi atau kalau bisa menghindari kalau sudah tahu ada keluhan-keluhan di lambungnya untuk makanan-makanan yang merangsang ke lambung kita," tandasnya.