LUMAJANGTIMES - Pasca peristiwa gempa di Malang dan mengakibatkan sebagian rumah di wilayah Tempursari dan Pronojiwo rusak berat tidak serta merta wisata Goa Tetes ditutup.
Dijelaskan oleh Anang Adi Waluyo, Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Goa Tetes apabila aksea ke wisata Goa Tetes sangat aman untuk pengunjung sehingga tidak perlu khawatir akan membahayakan.
Baca Juga : Unik! Sate Kapur di Jombang Ini Patut Dicoba untuk Menu Sahur
"Aksesnya aman, makanya kami tetap buka karena akses aman dan tidak termasuk wilayah terdampak," jelas Anang.
Lebih lanjut Anang mengatakan bahwa kunjung ke Goa Tetes pasca gempa cenderung ada penurunan sekitar 6-10 orang per hari, biasanya bisa sampe 50 orang ketika situasi normal.
"Rata-rata kunjungan hanya 6-10 orang saja, mungkin para pengunjung masih ada kekhawatiran," imbuh Anang.
Baca Juga : Geger Anggota Kabinet Indonesia Maju Berinisial M akan Direshuffle, Siapa?
Masih kata Anang, rumah retak dan roboh memang jauh dari lokasi Goa Tetes sehingga pengunjung masih bisa menikmati panorama yang disajikan di Goa Tetes.
