MALANGTIMES - Terkenal dengan inovasi barunya yang orisinil yakni Si Raja Air, Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang berhasil meraih dan dinobatkan dapat penghargaan dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2021.
Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Wali Kota Malang, Drs H Sutiaji didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kota Malang, Hj Widayati Sutiaji S.Sos, MM serta disaksikan jajaran Forkopimda di Balai Kota Malang, Rabu (7/4/21).
Baca Juga : BPJAMSOSTEK Sosialisasi e-jakon, Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi Jasa Konstruksi
Direktur Utama Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang, M Nor Muhlas S.Pd, M.Si. mengatakan, bukan kemenangan yang menjadi tujuan utama, akan tetapi prestasi ini semoga bisa memotivasi dan makin memacu semangat kami untuk terus memberikan pelayanan terbaik. Tentu, hal ini sesuai jargon yang diusung Tugu Tirta, 'Mengalir Tiada Henti, Melayani Sepenuh Hati'.
"Semoga ke depan, kami bisa terus memunculkan inovasi-inovasi baru dalam kaitannya meningkatkan pelayanan prima kepada masyarakat," ujarnya.
Direktur Teknik Tugu Tirta, Ir Ari Mukti MT menambahkan, inovasi Si Raja Air ini orisinil lahir sebagai respons untuk menyelesaikan masalah kejadian force majeure air tidak mengalir yang dihadapi perusahaan.
"Pendekatan dan strategi pengalihan jaringan yang digunakan merupakan hal yang belum pernah dilakukan oleh perusahaan daerah air minum di daerah lain, tentunya melalui perjuangan trial & error dan sudah teruji," ujar wanita yang juga menjadi Pembina Tim KIPP Si Raja Air Tugu Tirta ini.
Adanya inovasi ini membuat distribusi air tetap berjalan, pelayanan kepada pelanggan terpenuhi dan terhitung sebagai rekening air sehingga potensi kehilangan pendapatan perusahaan dapat diminimalisir. Artinya, membawa dampak ekonomis yang efektif dan efisien.
"Sehingga selain untuk meningkatkan pelayanan perusahaan, diharapkan inovasi ini bisa menjadi percontohan nasional dan kemudian diimplementasikan di daerah-daerah lain," ujarnya.
Penanggungjawab Tim KIPP 'Si Raja Air' Tugu Tirta, Drs Dody Varuna mengatakan, tentu saja, perjuangan yang tak mudah harus dilalui Tim Tugu Tirta untuk lolos sebagai nominator hingga dinobatkan sebagai yang terbaik.
"Untuk maju di KIPP 2021 ini, kami belajar dari kesalahan dan evaluasi di tahun-tahun sebelumnya. Hingga dengan perencanaan yang matang, buah pemikiran dan kerja keras seluruh elemen tim, tercetuslah inovasi Si Raja Air," terangnya.
Baca Juga : Mall Pelayanan Publik Gresik Diresmikan
"Pembelajaran before-after membuat inovasi ini memiliki azas kemanfaatan dan keberlanjutan yang besar sebagai prioritas pelayanan prima, daripada sekadar suatu pembaruan semata," imbuhnya.
Diketahui, Si Raja Air merupakan Sistem Rekayasa Jaringan Air yang digagas untuk penanganan kejadian force majeure air tidak mengalir melalui rekayasa jaringan, tangki bantuan dan terminal air.
Dua tujuan utamanya, yaitu untuk meminimalisir dampak dari pecahnya pipa transmisi utama akibat force majeure dan pemenuhan kebutuhan air sementara.
Selain itu, inovasi Si Raja Air turut menunjang Pemerintah Kota Malang dalam melaksanakan tata kelola pemerintahan yang baik. Hal ini merupakan bentuk dukungan Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang dalam menerapkan GCG yang tertuang dalam SDG’s.
Berdasarkan Keputusan Walikota Malang Nomor 188.45/114/35.73/112/2021, Si Raja Air menjadi yang terbaik di KIPP 2021 bersama inovasi 'Si Ikan Nila' dari Kelurahan Bakalan Krajan dan inovasi 'Kain Jascod' SDN Madyopuro 2 di posisi Top 3. (Adv)
