MALANGTIMES - Tahapan seleksi calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang saat ini telah berlangsung. Hari ini (Kamis, 24/3/2021) hingga besok (25/3/2021) sejumlah 6 peserta dijadwalkan mengikuti penilaian kompetensi bidang di Grand Mercure Surabaya City.
Adapun ke enam peserta yang dinyatakan lolos seleksi administrasi dan rekam jejak itu, di antaranya Kepala Dinas Tenaga Kerja, Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Disnaker PMPTSP) Kota Malang Erik Setyo Santoso.
Baca Juga : Belum Seminggu, 1 Cawabup PDIP Sudah Kirim Berkas Penggalangan Dukungan ke DPC
Kemudian Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Malang Handi Priyanto, Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang, Dr Ida Ayu Made Wahyuni.
Selanjutnya, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kota Malang Subkhan, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Malang Mulyono. Serta, satu orang merupakan dari wilayah luar Kota Malang, yakni Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Blitar Eko Susanto.
Secara virtual, Wali Kota Malang Sutiaji memberikan pengarahan dalam seleksi penilaian Kompetensi Bidang Seleksi Terbuka Pengisian JPT Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang itu pagi ini. Salah satu materi yang ia sampaikan kepada seluruh peserta yakni mengenai bagaimana membangun teamwork yang baik.
"Saya sampaikan beberapa materi. Ternyata materi yang saya sampaikan menjadi judul karya tulis yang harus ditulis oleh calon Sekda. Itu tentang bagaimana membangun team work yang baik," katanya.
Menurut Sutiaji, untuk menjadi Sekda Kota Malang harus memiliki 2 kemampuan dasar. Yakni, kemampuan menjadi leader atau pemimpin dan kemampuan mengelola manajemen. Mengingat, nantinya seorang Sekda akan memimpin seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Malang.
"Dua kemampuan ini penting, bagaimana Sekda memimpin bawahannya. Bagaimana untuk mengelola manajemen, kemampuan literasi dan yang lainnya," jelasnya.
Nantinya, ketika sudah didapati 3 besar, calon Sekda Kota Malang bakal menjalani uji Komunikasi Publik. Di mana, ujian ini merupakan yang pertama kali dilakukan di Indonesia. Dan Kota Malang, melakukannya untuk pencarian Sekda Kota Malang.
Baca Juga : Sapa Warga, PKS Jatim Apresiasi Kampung Sensasi dan Kampung Urban Farming Kota Malang
"Nanti saat tiga besar akan dilakukan uji komunikasi publik, ini pertama kali secara nasional. Nanti, siapapun, mulai dari Dandim, pihak Polresta, Kajari, hingga masyarakat umum bebas memberikan pertanyaan. Karena kebijakan ke depan harus merepresentasikan seluruh keinginan warga Kota Malang," tandasnya.
Sebagai informasi, tahapan yang dilakukan pada seleksi terbuka setelah pendaftaran calon Sekda Kota Malang adalah pengumuman hasil seleksi administrasi dan penelusuran rekam jejak pada 22 Maret.
Seleksi kompetemsi atau assessment pada 23 Maret. Seleksi Presentasi Makalah dan Wawancara pada 24-25 Maret. Pengumuman hasil seleksi 3 besar pada 26 Maret. Pelaksanaan test kesehatan dan kejiwaan pada 29-31 Maret.
Kemudian, Pelaksanaan Uji Publik pada 1-9 April. Penyampaian Hasil penilaian Akhir pada PPK serta pengumuman hasil akhir bakal dilakukan pada 12 April mendatang.