MALANGTIMES - Rencana Pemerintah Kota Malang untuk membangun area olahraga di bawah Jembatan Kedungkandang terus diseriusi. Bahkan tahun ini juga, Pemkot Malang akan segera membangun area skatepark dan lapangan basket di bawah Jembatan yang kini masih tampak kosong tersebut.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang Hadi Santoso mengatakan, bahwa pembangunan area skatepark dan lapangan basket merupakan program dari Wali Kota Malang Sutiaji.
Baca Juga : Bupati Jombang Paparkan LKPJ Tahun Anggaran 2020
"Pak wali perintahkan disini di bawah fly over ini rencananya tadi untuk (area, red) skateboard, kemudian untuk (lapangan, red) basket ya. Yang disana nanti untuk apalagi gitu. Pak wali minta tahun ini (2021, red) selesai, segera selesai tahun ini nanti ya," ungkapnya ketika ditemui awak media ketika di lokasi bawah Jembatan Kedungkandang, Senin (15/3/2021).
Pria yang akrab disapa Sony ini melanjutkan, bahwa dibawah Jembatan Kedungkandang tersebut juga akan dilengkapi oleh lampu-lampu lucu yang juga disertai arena bermain anak-anak.
"Sehingga nanti oang kesini bisa refreshing lah di bawah jembatan ini (Jembatan Kedungkandang, red)," ujarnya.
Untuk pengerjaan area skatepark dan lapangan basket di bawah Jembatan Kedungkandang sendiri, disampaikan Soni bahwa akan melakukan koordinasi dengan Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kota Malang.
"Nanti kalau untuk skatepark dan (lapangan, red) basket itu untuk temen2 disporapar yang bisa mendesain seperti apa yang aman. Skateparknya juga gak perlu yang profesional-profesional ya. Ya cukup untuk yang pemula gitu ya," terangnya.
Dengan adanya area skatepark dan lapangan basket di bawah Jembatan Kedungkandang Soni berharap agar dapat dimanfaatkan secara optimal dan maksimal untuk refreshing dan olahraga masyarakat Kota Malang.
"Harapannya ya disini pemanfaatan lahannya (bisa, red) optimal ya. Lahan yang kosong di depan ini kalau nggak dimanfaatkan malah berubah fungsi nanti ya," ujarnya.
Baca Juga : Sempat Ditolak Warga, Akhirnya Museum HAM Munir Jadi
Disinggung apakah lokasi dibawah Jembatan Kedungkandang akan menjadi area CFD (Car Free Day), Soni mengatakan bahwa terkait kebijakan tersebut akan diserahkan kepada Dinas Perhubungan Kota Malang.
Namun, jika aktivitas masyarakat cukup tinggi tidak mungkin diberlakukan CFD di bawah Jembatan Kedungkandang. "Kalau CFD itu teman-teman Dishub ya. Tapi kalau aktivitas masyarakat cukup tinggi, juga nggak mungkin ada CFD disini," tandasnya.
Sebagai informasi, bahwa Jembatan Kedungkandang telah diresmikan oleh Wali Kota Malang pada Bulan Desember 2020 yang ditujukan untuk memperlancar arus lalulintas di kawasan Kedungkandang.
Kemudian untuk di bawah Jembatan Kedungkandang juga telah diwacanakan sejak diresmikan awal agar dapat dibangun sebuah tempat dan fasilitas untuk arena refreshing dan olahraga bagi masyarakat Kota Malang.
